Kaltim
Calon Penjabat Gubernur Kaltim Bertambah, Pilihan Kandidat Putra Daerah Semakin Berkembang
Kaltimtoday.co, Samarinda - Upaya untuk menemukan calon Penjabat Gubernur (Pj) Kaltim yang akan menggantikan Isran Noor terus berlanjut, dan saat ini terdapat perkembangan menarik. Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji, mengumumkan bahwa terdapat satu tambahan nama calon yang menjadi potensi kandidat kuat.
Meskipun nama calon baru ini belum diungkap secara rinci oleh Seno Aji, namun kabar ini telah membuka harapan baru bagi masyarakat Kaltim. Proses pemilihan Pj Gubernur Kaltim diharapkan semakin beragam dan kompetitif.
Sebelumnya, tiga nama telah muncul sebagai kandidat potensial, yaitu Dirjen Otda Kemendagri, Akmal Malik; Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, H Kamaruddin Amin; dan Rektor Unmul, Abdunnur. Namun, dengan penambahan satu nama calon baru, proses seleksi semakin menarik perhatian.
Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji, menjelaskan bahwa proses seleksi Pj Gubernur Kaltim akan melibatkan sejumlah tahapan yang ketat dan transparan. "Kami akan mengumumkan resmi ketika telah ada tiga nama calon final yang terpilih untuk dipertimbangkan," ungkapnya.
Salah satu faktor penting yang menjadi pertimbangan dalam memilih Pj Gubernur adalah keterkaitan dan pemahaman yang kuat terhadap Kaltim dan masyarakatnya. Hal ini ditekankan oleh Seno Aji, yang menyatakan bahwa calon Pj Gubernur harus memiliki rekam jejak sebagai pejabat tingkat eselon I serta memahami arah pembangunan daerah ini.
Menanggapi kekhawatiran mengenai kurangnya representasi putra daerah dalam pemilihan jabatan tersebut, DPRD Kaltim berkomitmen untuk mendorong agar aspirasi ini didengar oleh pemerintah pusat. Diharapkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dapat mempertimbangkan saran dan usulan dari Kaltim untuk memastikan keputusan yang tepat.
Dengan masa jabatan Gubernur Kaltim, Isran Noor, dan Wakil Gubernur, Hadi Mulyadi, yang akan berakhir pada bulan Oktober mendatang, perhatian terhadap sosok yang akan mengisi posisi krusial ini semakin meningkat menjelang Pilkada 2024. DPRD Kaltim menekankan pentingnya menghadirkan putra daerah yang memiliki kualifikasi nasional dalam jabatan eselon I di tingkat kementerian.
Pilihan kandidat yang semakin beragam diharapkan dapat membawa angin segar bagi pembangunan dan arah baru bagi Kaltim. Proses seleksi calon Pj Gubernur Kaltim akan terus diikuti dengan ketat oleh masyarakat setempat, karena pemilihan ini memiliki dampak penting bagi masa depan daerah.
Related Posts
- Membongkar Tipu-Tipu Personal Branding Penulis AI dan Public Speaker Manipulatif
- JATAM Kecam Revisi UU Minerba: Perguruan Tinggi dan UMKM Jadi Tameng Baru Pemerintah untuk Eksploitasi Sumber Daya Alam
- Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Wacana DPR Berikan Izin Tambang untuk Perguruan Tinggi
- Pemprov Kaltim Siap Tegas, Hotel yang Tidak Mendukung Produk UMKM Bakal Dihindari untuk Acara Pemerintah
- Hampir 100 Produk Hukum Dihasilkan Tiap Hari, Pj Gubernur Kaltim: Cabut Perda yang Bertentangan dengan Aturan Pusat