Advertorial

Dispora Kaltim Fokus Siapkan Atlet Kurash Hadapi Kejuaraan Asia Tenggara

Kaltim Today
21 Juni 2025 13:42
Dispora Kaltim Fokus Siapkan Atlet Kurash Hadapi Kejuaraan Asia Tenggara
Kontingen Kalimantan Timur pada Kejuaraan Nasional Kurash Tahun 2025. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Prestasi membanggakan diraih cabang olahraga kurash Kalimantan Timur (Kaltim) usai menyabet Juara Umum II pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) baru-baru ini. Keberhasilan tersebut menjadi modal penting bagi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim untuk melangkah lebih jauh menatap ajang internasional.

Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyampaikan bahwa atlet terbaik saat ini tengah dipersiapkan menuju 2nd KUSEA Championship 2025, kejuaraan kurash se-Asia Tenggara yang akan berlangsung di Senggigi, Nusa Tenggara Barat, pada 28 Agustus hingga 2 September 2025.

“Dengan adanya kejuaraan ini, kita berharap atlet-atlet yang sudah meraih juara di kejurnas bisa dipersiapkan untuk mewakili Indonesia seperti kata pak Ketum. Ini kesempatan emas menguji hasil pembinaan dan menambah jam terbang internasional,” ujar Rasman.

Ia menjelaskan, KUSEA Championship akan mempertandingkan dua kategori sekaligus, yakni indoor competition dan beach kurash yang digelar di kawasan Pantai Hotel Permata Senggigi. Negara-negara seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Myanmar, Filipina, dan Vietnam diperkirakan turut ambil bagian.

Dispora Kaltim, lanjut Rasman, menaruh perhatian penuh agar atlet yang dipilih benar-benar siap secara teknis, fisik, maupun mental. “Kami minta pengurus dan pelatih benar-benar selektif dalam mempersiapkan atlet terbaik. Pembinaan harus disesuaikan dengan standar kompetisi regional,” tegasnya.

Ketua Pengprov Federasi Kurash Indonesia (Ferkushi) Kaltim, Sapto Setyo Pramono, juga menaruh harapan besar terhadap partisipasi atlet Bumi Etam. Menurutnya, ajang ini menjadi momentum penting untuk menakar kualitas pembinaan di tingkat daerah.

“Target kami bukan hanya ikut, tapi bisa bicara banyak dan bersaing dengan negara-negara lain. Keikutsertaan atlet dalam kejuaraan internasional tidak bisa dilepaskan dari perencanaan yang matang,” ungkap Sapto.

Ia menambahkan, persiapan teknis dan non-teknis terus dimatangkan, mulai dari rekrutmen, pelatihan, hingga pemusatan latihan. “Kami ingin Kaltim tak hanya kuat di tingkat nasional, tapi juga mampu membawa nama baik Indonesia,” pungkasnya.

Dengan strategi ini, Dispora Kaltim bersama Ferkushi optimistis kurash bisa menjadi salah satu cabang andalan yang mengibarkan bendera Merah Putih di kancah Asia Tenggara.

[NKH | ADV DISPORA KALTIM] 



Berita Lainnya