Advertorial
DPRD PPU Nilai BLK Komunitas Berkembang Pesat, Siap Lahirkan Tenaga Kerja Unggul
Kaltimtoday.co, Penajam - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU), Irawan Heru Suryanto menilai Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas yang digagas Yayasan Aulia Hutama Humairoh kian mengalami perkembangan yang signifikan.
Beberapa waktu lalu, BLK Komunitas sempat mengadakan pelatihan di bidang tata kecantikan rambut. Program ini terlaksana berkat bantuan pemerintah pusat melalui Pemprov Kaltim.
Politisi Partai PKB yang akrab disapa Irawan itu menyebut, BLK Komunitas telah menjulang pesat beriringan dengan visi misi yang telah diusung.
"Semoga BLK Komunitas ini bisa tumbuh dan berkembang sesuai dengan harapan kita menjadi wadah untuk pelatihan tenaga kerja yang siap kerja," ujarnya.
Dengan Hadirnya BLK ini, perusahaan yang beroperasi di wilayah PPU bisa bekerja sama agar tenaga kerja lulusan dari balai pelatihan bisa diserap.
"Kami harap, perusahaan yang ada di PPU bisa kerja sama dengan BLK Komunitas ini, jadi tenaga kerja yang sudah pelatihan ini bisa diserap menjadi tenaga kerja lokal," jelasnya.
BLK Komunitas yang berada di Kecamatan Waru ini diharapkan bisa menjadi wadah untuk menghasilkan SDM yang sesuai dengan kebutuhan pencari kerja.
"Itu ada namanya forum TJSL, nah perusahaan manfaatkan BLK ini biar bisa jadi tempat rekrut tenaga kerja sesuai kebutuhan," sahutnya.
Di kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Aulia Hutama Humairoh, Dessy Purwito Sari mengatakan, BLK ini dianggap mampu menjadi wadah untuk memberdayakan masyarakat.
“Dengan adanya BLK ini sangat merasa terbantu dan terfasilitasi dari segi tempat, di sini bisa dijadikan tempat konsolidasi, koordinasi maupun kegiatan lainnya yang bersifat pemberdayaan,” ungkapnya.
Dirinya berharap, banyak pihak swasta yang tertarik untuk menjalankan kerja sama dengan BLK Komunitas untuk penyerapan tenaga kerja atau bentuk lainnya.
“Pemerintah Disnaker PPU, BLK Samarinda, kemudian Disnakertrans Kaltim sejauh ini masih itu (yang bekerjasama) dan kerja sama dengan pihak swasta untuk kegiatan pemagangan kecantikan," ujarnya.
Pada 2023 ini, pihaknya berencana melakukan lima pelatihan, mulai dari pelatihan mencukur rambut hingga pengolahan hasil pertanian.
“Kami tahun ini menargetkan lima program pelatihan Banprov dari APBN," pungkasnya.
[RWT | ADV DPRD PPU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- DPRD PPU Dorong Swasembada Pangan untuk Topang IKN, Harap Didukung Pemerintah Pusat
- Komisi II Tekankan Pentingnya Pasca Panen dan Pola Tanam untuk Kualitas Beras Premium di PPU
- Pajak Sarang Walet Masih Jadi Kendala, DPRD PPU Soroti Ketiadaan Aturan Khusus
- DPRD PPU Minta DLH Segera Persiapkan TPA yang Lebih Representatif
- Hindari Keterlambatan, DPRD PPU Tegaskan Lelang Proyek Besar Harus Dilakukan di Awal Tahun