Daerah

Etam Begenjoh 2025 di Malang Sukses Dihelat, Raih Atensi Wisatawan Lokal dan Mancanegara

Fitriwahyuningsih — Kaltim Today 19 Juni 2025 12:06
Etam Begenjoh 2025 di Malang Sukses Dihelat, Raih Atensi Wisatawan Lokal dan Mancanegara
Etam Begenjoh sukses digelar di alun-alun Kota Malang, Sabtu (14/6/25).

Kaltimtoday.co, Malang - Festival kebudayaan Kutai Kartanegara, Etam Begenjoh 2025, akhirnya sukses digelar, Sabtu (14/6/2025). Dipusatkan di Alun-Alun Kota Malang, festival ini rupanya berhasil menarik perhatian wisatawan yang mengunjungi kawasan tersebut, baik lokal maupun mancanegara.

Etam Begenjoh 2025 merupakan festival kebudayaan yang diinisiasi oleh Keluarga Mahasiswa dan Pelajar Kutai Kartanegara (KMPKK), dan mendapat dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Ia bertujuan untuk memperkenalkan serta mengangkat kembali kearifan lokal Kutai Kartanegara kepada masyarakat luas, khususnya di Kota Malang. 

Dalam pagelarannya kali ini, Etam Begenjoh 2025 mengusung tema "Dari Bumi Etam untuk Nusantara, Harmoni Budaya Kutai Kartanegara di Malang Raya.” Ada berbagai atraksi budaya dan eksibisi olahraga tradisional yang disuguhkan, misalkan begasing, egrang, dan bakiak.

Kemudian, ada beseprah, yaitu tradisi makan bersama dengan suguhan berbagai kuliner khas Kutai. Dan tak kalah menarik, flashmob budaya yang diikuti oleh seluruh panitia dan pengunjung.

Penampilan tarian dan musik tradisional khas Kukar.

Yang juga cukup menarik perhatian ialah penampilan tarian dan musik tradisional khas Kukar yang dibawakan peserta lomba Kutai Fest dan berbagai talent yang sebagian besar didatangkan langsung dari Kutai Kartanegara. Mereka di antaranya Olah Gubang, Sanggar Tari Lentera Kukar, Sanggar Tari Gegooq Goraaq Putaq, dan Hudoq IPM Jogja.

Salah seorang pengunjung menyampaikan apresiasinya atas kegiatan ini. Menurutnya Etam Begenjoh 2025 cukup meriah, menarik, dan semoga bisa berlanjut. Festival seperti ini dinilai penting, bukan saja sebagai sarana hiburan tapi juga edukasi dan pelestarian kebudayaan lokal, khususnya kebudayaan khas Kutai.

“Saya cukup speechless acaranya sebesar ini, harapannya bisa terus mengeksistensi budaya lokal supaya anak-anak gen-z seperti kita ini bisa lebih mengenal budaya tradisional khususnya kalimantan timur,” kata seorang pengunjung yang enggan disebutkan namanya. 

"Seru banget, yang tahun lalu saya juga ikut seru banget, jadi kita bisa mengenal budaya daerah di luar daerah saya sendiri,” kata pengunjung lain, Rara. 

Terpisah, Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin turut menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas terselenggaranya Etam Begenjoh 2025. Menurutnya, kegiatan kali ini cukup meriah, positif, sebab memperkenalkan kebudayaan Kutai. Dia berharap, di tahun mendatang Etam Begenjoh tetap digelar, lebih baik, lebih meriah.

“Pemerintah Kutai Kartanegara mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan dinas yang terlibat sehingga Etam Begenjoh 2025 dapat dilaksanakan di Kota Malang dengan luar biasa dan lebih meningkat dari tahun lalu dan harapannya tetap dapat dilaksanakan dengan inovasinya agar masyarakat lebih penasaran dan tertarik mengunjungi Kutai Kartanegara,” ujar Rendi.

[RWT] 



Berita Lainnya