Advertorial
Inflasi Kaltim Mei 2024 Turun, Kelompok Makanan, Transportasi, dan Perawatan Pribadi Jadi Penyumbang Utama
Kaltimtoday.co, Samarinda - Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat inflasi di Benua Etam mengalami penurunan pada Mei 2024. Angka inflasi tahunan (Year on Year/y-on-y) mencapai 3,29 persen, lebih rendah dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
"Penurunan inflasi ini menunjukkan geliat ekonomi Kaltim yang mulai pulih," ungkap Kepala BPS Kaltim Yusniar Juliana, Senin (3/6/24).
Meskipun mengalami penurunan, inflasi di Kaltim masih dipengaruhi oleh beberapa kelompok, dengan tiga penyumbang utama adalah:
Kelompok Makanan: mengalami inflasi 6,92 persen, dengan komoditas penyumbang seperti beras, tomat, dan bawang merah.
Kelompok Transportasi: mengalami inflasi 4,22 persen, terutama didorong oleh kenaikan tarif angkutan udara.
Kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya: mengalami inflasi 3,73 persen, dengan emas perhiasan menjadi salah satu penyumbang utama.
Sementara itu, dua kelompok pengeluaran mengalami deflasi, yaitu:
Kelompok Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga: mengalami deflasi 0,36 persen.
Kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan: mengalami deflasi 0,32 persen.
Di antara wilayah di Kaltim, inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Berau (3,76 persen), diikuti Samarinda (3,34 persen) dan Balikpapan (3,13 persen). Sedangkan inflasi terendah terjadi di Kabupaten Penajam Paser Utara (3,06 persen).
Penurunan inflasi ini diharapkan dapat menjadi indikator positif bagi pemulihan ekonomi Kaltim. Upaya pengendalian harga dan inflasi perlu terus dilakukan agar daya beli masyarakat tetap terjaga.
[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- JATAM Kecam Revisi UU Minerba: Perguruan Tinggi dan UMKM Jadi Tameng Baru Pemerintah untuk Eksploitasi Sumber Daya Alam
- Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Wacana DPR Berikan Izin Tambang untuk Perguruan Tinggi
- Pemprov Kaltim Siap Tegas, Hotel yang Tidak Mendukung Produk UMKM Bakal Dihindari untuk Acara Pemerintah
- Hampir 100 Produk Hukum Dihasilkan Tiap Hari, Pj Gubernur Kaltim: Cabut Perda yang Bertentangan dengan Aturan Pusat
- Kemendagri Dorong Keselarasan Produk Hukum Daerah dengan Regulasi Nasional