Kaltim
Ini Lima Panelis Perancang Pertanyaan untuk Isran-Hadi dan Rudy-Seno di Debat Perdana Pilgub Kaltim 2024
Kaltimtoday.co, Samarinda - KPU Kaltim hadirkan lima panelis dari latar belakang akademisi, guru besar, hingga konsultan telematika dalam debat Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim 2024 di Convention Hall GOR Kadrie Oening, Sempaja, Samarinda, Rabu (23/10/2024) kemarin malam.
Lima panelis tersebut di antaranya Alexander Sumarmo (Ketua Asosiasi Perusahaan dan konsultan telematika Indonesia Prov. Kalimantan Timur), Dr. Muhammad Musiyam (Rektor UMKT), Dr. Ir. Tamrin (Guru Besar Teknik Sipil Unmul), Prof. Dr. Zurqoni (Rektor UINSI), dan Susana Florence Tarapandjang (Dosen Fak. Teknik Untag).
Tim perumus memberikan ruang bagi para panelis, untuk memberikan pertanyaan terhadap dua kandidat paslon dalam debat Pilgub semalam. Beberapa pertanyaan yang dibuat olah panelis, fokus pada tema besar dalam debat perdana yaitu Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat.
Saat debat berlangsung, secara bergantian dua kandidat mengambil undian nomor untuk menjawab pertanyaan dari para panelis. Setiap pertanyaan dibungkus dalam amplop yang tersegel, kemudian dibacakan oleh moderator yang bertugas.
Beberapa pertanyaan yang keluar di antaranya pelayanan kesehatan yang kurang merata di Kalimantan Timur khususnya di daerah terpencil, masyarakat yang belum memiliki rumah sendiri, tingginya tingkat penganggurandi Kaltim, kurangnya literasi digital dan akses pendidikan yang belum merata di daerah 3T, dan masih banyak lagi.
Para kandidat diberikan waktu sekitar 1.30 - 2.00 menit untuk menjawab pertanyaan dari panelis, dan kemudian saling merespon pernyataan dari kandidat yang menjawab terlebih dulu.
"Melalui program GRATISPOL, kita bisa mendidik anak-anak kita lebih baik, melalui program pendidikan gratis sampai S3. Lalu, ada juga program JOSPOL, kita akan dekatkan dan tingkatkan fasilitas kesehatan untuk masyarakat," tegas Calon Wakil Gubernur Kaltim 02, Seno Aji.
Dalam kesempatan yang sama, Isran-Hadi akan melanjutkan program andalannya, Beasiswa Kaltim untuk menuntaskan permasalahan pendidikan di Kalimantan Timur. Selama mereka menjabat dalam periode pertama, pemerintah provinsi sudah merealisasikan anggaran beasiswa mencapai Rp 1,3 Triliun.
"Kami akan menambah anggaran beasiswa untuk seluruh pelajar di Kalimantan Timur menjadi Rp 2,5 Triliun untuk lima tahun kepemimpinan ke depan," tutup Calon Wakil Gubernur Kaltim 01, Hadi Mulyadi.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Tingkatkan Kualitas Riset, BRIDA Kaltim Gencar Kolaborasi dengan Perguruan Tinggi dan Perusahaan Luar Negeri
- Pj Gubernur Kaltim Soroti Penanganan Kasus Muara Kate, Akan Bangun Komunikasi dengan Polda dan 48 Inspektur Tambang
- Pj Gubernur Kaltim Umumkan Kenaikan UMSK 2025 di 7 Kabupaten/Kota, Kota Bontang Catat Upah Sektoral Tertinggi
- Sudah 30 Hari Kasus Muara Kate Tanpa Kejelasan, Koalisi Masyarakat Sipil Kembali Desak Pj Gubernur Kaltim Bertindak
- Dengar Aspirasi Petani Kaltim, Sarifah Suraidah Janji Perjuangkan Stabilitas Harga Pupuk