Samarinda
IPA Sungai Kapih Siap Beroperasi, DPRD Samarinda Dorong Perumdam Tirta Kencana Perluas Jaringan Baru
Kaltimtoday.co, Samarinda - Jajaran Komisi II DPRD Samarinda menggelar rapat bersama dengan manajemen Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana membahas sejumlah kinerja mulai pemasangan jaringan baru hingga pembahasan tentang rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang penyertaan modal.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Komisi II DPRD Samarinda, Fuad Fakhruddin. Dia mengatakan, agenda rapat tersebut menjadi rutinitas antara legislatif dan pihak Perumdam Tirta Kencana.
"Karena kami di Komisi II DPRD Samarinda bermitra dan berhubungan langsung dengan Perumdam, maka kami wajib mengetahui apa saja program kerja yang bakal digarap," ungkap Fuad, di Gedung DPRD Samarinda, Rabu (03/11/2021).
Diketahui juga, kata Fuad, dalam rapat itu, pihak Perumdam Tirta Kencana juga menyampaikan akan ada peresmian yang dilakukan oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun salah satu instalasi pengolahan air (IPA) Sungai Kapih yang baru.
"Besok (Kamis, 04/11/2021,red) akan diresmikan oleh Wali Kota Samarinda," ujarnya.
Dengan diresmikan IPA Sungai Kapih yang baru dibangun, kata Fuad, pihaknya menginginkan agar pemasangan jaringan baru bagi masyarakat yang belum tersentuh dengan air minum bersih yang berasal dari Pemkot Samarinda dimaksimalkan dan menjadi prioritas.
"Perumdam Tirta Kencana pun menerima masukan kami, dan bersamaan juga program itu akan mereka lakukan," sebutnya.
Selain itu, Fuad menanyakan tentang progres inisiatif rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang penyertaan modal ke Perumdam Tirta Kencana yang pernah usulan drafnya sudah masuk ke DPRD Samarinda, namun ditunda dengan berbagai alasan dari pihak Pemkot.
"Jadi mereka menjawab, masih dalam pembahasan internal, karena Wali Kota Samarinda menimbang secara hukum dan anggaran. Sehingga belum dirampungkan secara matang," ujar Fuad.
Politikus Gerindra itu berpesan kepada Perumdam Tirta Kencana agar selalu meningkatkan kualitas air, penambahan jaringan dan kuantitas debit air diperhatikan. Sehingga masyarakat merasa puas dan menikmati air bersih secara merata.
"Kalau kualitas pelayanan baik pasti pembayaran juga berjalan lancar, sesuai dengan pelayanan tadi," harapnya.
[SDH | NON | ADV DPRD SAMARINDA]
Related Posts
- Relokasi Pasar Pagi Belum Tuntas, Pedagang Lama Terjebak Verifikasi Digital
- Jembatan Mahulu Samarinda Dievaluasi Usai Tertabrak Tongkang, Keselamatan Lalu Lintas Jadi Perhatian
- Grand Final Sayembara Batik ASN-Souvenir Kaltim, Ajang Adu Gagasan Desainer Kearifan Lokal
- La Nina Lemah Bertahan hingga 2026, BMKG Ingatkan Kaltim Waspada Musim Hujan Panjang dan Ancaman Bencana
- Komisi III DPRD Samarinda Soroti Proteksi Kebakaran dan IPAL Jelang Operasional Pasar Pagi









