Kaltim
Jelang HUT Pemprov Kaltim ke 66, Isran Noor Singgung Kenaikan APBD 2023 hingga Upaya Peningkatan SDM
Kaltimtoday.co, Samarinda - Jelang HUT Pemprov Kaltim ke-66 yang jatuh pada 9 Januari 2023 nanti, DPRD Kaltim menggelar rapat paripurna dengan agenda peringatan HUT Pemprov Kaltim ke-66, Kamis (5/1/2023) di Gedung B Kompleks DPRD Kaltim. Sebanyak 34 anggota DPRD Kaltim hadir.
Pada kesempatan itu, Gubernur Kaltim Isran Noor turut datang. Pada awal sambutan, dia mengaku bersyukur atas kelancaran pada momen pergantian tahun tempo hari. Termasuk, akhirnya bisa menempati gedung B untuk rapat paripurna setelah sekian lama direnovasi.
Isran turut menyinggung perihal APBD Kaltim 2023 yang meningkat dan mencapai Rp 17,2 triliun. Sejauh ini, dia menilai Kaltim masih mampu menahan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi menjadi 3,11 persen. Walau masih di bawah rata-rata nasional.
"Meningkatkan ekspor dan investasi. Mampu menaikkan penghasilan daerah dari pajak kendaraan bermotor dan lain-lain. Hingga APBD Kaltim 2023 bisa di atas Rp 17 triliun," ungkap Isran disambut gemuruh tepuk tangan para peserta rapat.
Dia menambahkan, nilai pertumbuhan dari aspek sisi ekspor bisa menjadi prioritas secara nasional. Saat ini, ekspor yang nilainya paling tinggi ada di Jawa Barat (Jabar) dan Kaltim.
Dua provinsi ini penyangga daripada defisit perdagangan nasional. Jadi ini perlu kita bahas mengenai peran Kaltim di dalam pengumpulan devisa-devisa negara," lanjut Isran lagi.
Bahkan pada 2022, Kaltim mencapai puncak dalam cadangan negara. Ekspor tak berhenti berjalan. Dari situ, Kaltim memiliki peran yang sangat besar. Isran menyebut, jika dari sisi selisih untung dan rugi, Kaltim paling unggul dibanding Jabar.
"Tapi itu tidak pernah tertulis atau terdokumentasi dalam laporan-laporan pemerintah. Jadi, nilai ekspor dengan dikurangi nilai impor. Ini yang tidak pernah dijelaskan secara betul-betul dihitung," tegasnya.
Pada prinsipnya, ujar Isran, kembali memerhatikan tujuan dari APBD Kaltim tentu untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Termasuk meningkatkan derajat kesehatan, pendidikan, dan berupaya mengentaskan kemiskinan.
"Dalam pelaksanaan kegiatan selama 4 tahun terakhir, kami juga sudah banyak memperbaiki sarana dan prasarana kesehatan," tambahnya.
Dalam rangka peningkatan sumber daya manusia (SDM) pun Isran Noor bersama Hadi Mulyadi juga menyelenggarakan Beasiswa Kaltim. Hingga 2022 ini, tercatat jumlah siswa dan mahasiswa yang meraih beasiswa tersebut mencapai 100 ribu orang. Dana yang digelontorkan sejak 2019 hingga 2022 lalu pun mencapai Rp 300 miliar.
"Saya mengimbau untuk tingkstkan persatuan dan kesatuan wujudukan Kaltim aman dan damai. Menurut saya, Kaltim ini wilayah paling damai. Mudah-mudahan tak terjadi konflik SARA dan sosiak. Sebab di sini banyak suku bangsa, gama, adat istiadat," tandasnya.
[YMD | RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.