Daerah
Kemenparekraf-DPR RI Ajak Musisi Kaltim Manfaatkan Peluang Digitalisasi untuk Industri Musik Komersial
Kaltimtoday.co, Samarinda – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI bersama Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian, mendorong musisi lokal Kalimantan Timur (Kaltim) untuk memanfaatkan peluang digitalisasi musik dalam menembus industri musik komersial.
Acara yang diadakan di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda ini dihadiri oleh musisi lokal Kaltim seperti Paw's Letter, Verryans, Rio Satrio, dan lain sebagainya. Tujuannya untuk memahami bagaimana memaksimalkan peluang digitalisasi musik di Kaltim.
"Tujuannya memotivasi para musisi agar lebih mencintai dan mengapresiasi musik itu sendiri," pungkas Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda.
Hetifah menyebut, era digitalisasi ini sangat bermanfaat bagi para musisi. Tapi secara komersial, para pelaku musik harus didorong untuk bisa menciptakan musik yang berkualitas, agar bisa bersaing secara kompetitif dengan musisi di luar kota.
"Penilaian saya, banyak kok musisi Kalimantan Timur yang sudah bagus. Salah satunya Paw's Letter ini. Tentu kita harus dukung musisi lokal, agar terus konsisten dalam membuat karya," jelasnya.
Memasuki dunia digitalisasi, Hetifah menginginkan agar musisi lokal Kalimantan Timur, dapat terus mengasah kemampuannya dalam bermusik. Sebab, banyak musisi dari luar daerah juga memiliki skill yang luar biasa.
Terpisah, Direktur Musik, Film, dan Animasi Kemenparekraf Mohammad Amin menyampaikan bahwa, saat ini musisi sudah diberikan kemudahan dalam berkarya, karena adanya era digitalisasi.
"Peluangnya itu soal self publishing. Musisi sudah bisa mengunggah karyanya sendiri lewat platform seperti youtube, itunes, spotify, dan lain-lain," tuturnya.
Untuk itu, Amin juga mengimbau kepada seluruh musisi di Kalimantan Timur, untuk terus produktif dalam bermusik, menambah kemampuan skill musik, hingga memberikan penampilan yang terbaik di atas panggung.
"Harapannya, melalui kegiatan ini bisa menambah wawasan untuk para musisi Kaltim, memanfaatkan peluang melalui digitalisasi musik," tutupnya.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Koalisi Masyarakat Sipil Tolak Wacana DPR Berikan Izin Tambang untuk Perguruan Tinggi
- Pemprov Kaltim Siap Tegas, Hotel yang Tidak Mendukung Produk UMKM Bakal Dihindari untuk Acara Pemerintah
- Hampir 100 Produk Hukum Dihasilkan Tiap Hari, Pj Gubernur Kaltim: Cabut Perda yang Bertentangan dengan Aturan Pusat
- Kemendagri Dorong Keselarasan Produk Hukum Daerah dengan Regulasi Nasional
- Rapat Mendadak Baleg DPR Bahas Revisi UU Minerba, Jaringan Masyarakat Sipil Angkat Suara