Kaltim
Klarifikasi dari Sekretaris Pribadi Isran Noor Soal Isu Pelantikan Sebagai Menteri Pertanian

Kaltimtoday.co, Samarinda - Isu mengenai Isran Noor, mantan Gubernur Kaltim (2018-2023), yang akan dilantik sebagai Menteri Pertanian (Mentan) mencuat belakangan ini. Sekretaris Pribadi (Sespri) Isran Noor, Lenny Syafarina, memberikan klarifikasi mengenai isu tersebut.
"Hoaks," tegasnya saat dimintai konfirmasi melalui WhatsApp, Selasa (10/10/2023) pukul 20:27 Wita.
Sejak siang hari, informasi tersebut viral melalui pesan broadcast di grup WhatsApp wartawan dengan narasi, "Silakan menonton TV siaran langsung pelantikan Menteri Pertanian H Isran Noor pada pukul 22.00 Wita malam ini."
Pesan tersebut telah diteruskan berulang kali, menimbulkan spekulasi di kalangan publik.
Beberapa hari lalu, isu ini bergulir terkait penggantian Syahrul Yasin Limpo (SYL), Mentan sebelumnya yang mundur akibat kasus korupsi. Masa jabatan Isran Noor sebagai Gubernur Kaltim sendiri baru saja berakhir pada September lalu.
Fatimah Asyari, Sekretaris DPW Partai NasDem Kaltim, juga belum menerima konfirmasi mengenai isu pelantikan Isran. "Kami belum mendapat info apapun," ungkap Fatimah.
Namun, bila isu tersebut terbukti, Fatimah menyatakan kebanggaannya, "Saya akan mengucap syukur alhamdulillah, bahagia dan bangga bila putra daerah Kaltim diberi amanah sebagai Mentan."
Dengan latar belakang pendidikan sarjana pertanian dari Universitas Mulawarman (Unmul), Isran Noor dinilai cocok untuk posisi Mentan. "Beliau sosok yang cerdas dan care. Indonesia memerlukan sosok seperti beliau," tambah Fatimah.
Hingga saat ini, Isran Noor belum dapat dihubungi. Informasi yang diterima menunjukkan bahwa Isran saat ini tengah berada di London dengan transit di Dubai. Pesawatnya diperkirakan akan mendarat di Indonesia pada tengah malam.
[TOS]
Related Posts
- Maxim Indonesia Sampaikan Hak Jawab soal Tarif Ojol di Kaltim, Sebut Sudah Patuh SK Gubernur, Tapi Kenaikan Bisa Berdampak pada Ekonomi
- Citra Sosial Pelaku Kejahatan Jadi Penghalang, DPRD Kaltim Dorong Edukasi Publik
- AMKB Tolak Penerapan Tarif Batas Bawah Aplikator Program Slot dan Double Order
- Masalah Jalan Rusak di Samarinda? Bukan Cuma Soal Lubang, Tapi Sistem!
- Urgensi Laporan Statistik Keuangan Pemerintah Terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Pusat di Indonesia