Samarinda

Luncurkan Produk Baru, PDPAU Diminta Serius Realalisasikan Telurs, DPRD Samarinda: Jangan Sekedar Slogan

Kaltim Today
01 November 2021 15:50
Luncurkan Produk Baru, PDPAU Diminta Serius Realalisasikan Telurs, DPRD Samarinda: Jangan Sekedar Slogan
Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Novi Miranda Putri. (Suhardi/Kaltimtoday.co).

Kaltimtoday.co, Samarinda - Perusahaan Daerah Pergudangan dan Aneka Usaha (PDPAU) kini telah meluncurkan produk baru yang dinamakan Telurs (telur sehat), dengan mengusung slogan  dari Samarinda untuk Indonesia.

Menanggapi hal itu, Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Novi Miranda Putri menyebutkan, program bisnis yang dicanangkan oleh pimpinan PDPAU yang baru dilantik itu dapat berkembang dengan sehat.

"Kami tetap mendorongnya, karena itu program dan inovasi bisnis baru, mudah-mudahan berjalan sesuai dengan rencana," ungkap Novi, di Gedung DPRD Samarinda, Senin (01/11/2021).

Menurutnya, program yang diluncurkan PDPAU itu baru dipromosikan, maka kata Novi, pihaknya menunggu 6 sampai 1 tahun, apakah program itu berkembang atau tidak.

"Masih baru ya, kami akan menunggu bagaimana progresnya," kata Novi.

Selama ini, kata Novi, PDPAU itu tidak berkembang di masa kepemimpinan sebelumnya, bahkan kerap disuntik dana segar. Tapi, tidak menghasilkan pendapatan, sering mengalami kerugian.

"Jangan sampai program bisnis itu hanya sekedar launching, tapi tidak ada realisasinya," tegasnya.

Politikus PAN itu mengharapkan pimpinan PDPU yang baru ini memiliki semangat untuk mengembangkan bisnis di perusahaan plat merah itu. Dia mengingatkan agar manajemen PDPAU bekerja keras untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

"Tentu akan kami awasi, kami juga akan melakukan hearing untuk mendengar progresnya dari program baru ini," bebernya.

Kendati demikian, Dia meminta kepada manajemen PDPAU agar selalu mempromosikan program baru itu ke masyarakat Samarinda bahkan luar daerah lainnya. Agar ekspansi bisnis PDPAU dapat berkembang pesat dari sebelumnya.

Dia berpesan, agar program itu tidak hanya sekedar program, tapi juga berdampak pada sektor UMKM.

[SDH | NON | ADV DPRD SAMARINDA]



Berita Lainnya