Samarinda
PDNA Samarinda Gelar Kajian Muslimah
Kaltimtoday.co, Samarinda - Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Samarinda yang merupakan organisasi perempuan Muhammadiyah menggelar kajian muslimah dengan tema "Menjadi Ibu Rumah Tangga Sholehah atau Berbisnis?". Menghadirkan pembicara Ustazah Khodijah Nur Tsalis, Lc. MA (Dosen Ma'had Hasan Bin Ali Lulusan Al Azhar Kairo, Mesir dan International Islamic University Malaysia (IIUM)) dan Rizky Maghfira (Owner Dapurkiki) . Kegiatan ini diselenggarakan di Kampus UMKT Aula Co-Working Space, Jalan Juanda, Minggu (23/02/2020).
Kajian ini dibuka secara resmi oleh Nova Ratna Sari S.H.I selaku Ketua Umum PDNA Samarinda. Dia berharap, dengan adanya kegiatan rutin kajian muslimah ini menambah semangat kaum wanita untuk terus menambah wawasan ilmu agma dan terus mampu mengembangkan diri.
"Kami berharap dengan adanya kajian ini bisa membantu para muslimah untuk terus memperoleh wawasan yang luas tentang ilmu agama, sehingga mampu meningkatkan kualitas diri," ucap Nova.
Ditemui di tempat yama sama, Ustazah Lilis selaku pembicara menyampaikan materi terkait kajian muslimah tersebut. Dia mengatakan, menjadi istri solehah dan juga pembisnis bisa dilakukan, tapi dengan catatan, segala sesuatu harus bertujuan dengan ridho Allah dan juga izin dan ridho dari suami, agar bisnis itu menjadi keberkahan.
"Penting bagi para istri untuk mengetahui bahwa dalam melakukan segala hal perlu dibarengin denga izin dan ridho suami termasuk dalam melakukan bisnis," ungkap Lilis.
Selaras pula, Rizky Maghfira Ardiyani selaku pemateri kedua, berpesan kepada para peserta yang belum menikah, untuk bersemangat dalam membangun bisnisnya, karena masih banyak waktu untuk berinovasi, evaluasi dan kreasi.
"Semangat buat muslimah muda yang masih single lillah untuk membangun usaha/bisnisnya. Masih banyak energi untuk jatuh dan bangkit lagi dalam dunia usaha. Berfokus pada pengembangan, evaluasi dan inovasi. Semoga ketika nanti menikah, usahanya sudah bisa running dan settle agar tidak terlalu menguras waktu, tenaga untuk membangun dari awal lagi," ujar Rizky.
Dengan demikian, kajian-kajian perempuan Muhammadiyah kedepan, PDNA Samarinda akan berfokus melanjutkan kajian muslimah tersebut dengan tema-tema yang menarik sesuai dengan perkembangan zaman.
[SDH | RWT]