Samarinda
Pemkot-DPRD Samarinda Gelar Halal Bihalal, Andi Harun Pesan Hapus Dendam
Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemkot-DPRD Samarinda menggelar acara hala bihalal bersama awak media, Senin (9/5/2022).
Kegiatan yang digelar di DPRD Samarinda itu dihadiri Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda, Andi Harun-Rusmadi, beserta sejumlah anggota DPRD Samarinda, dan wartawan dari pelbagai media, mulai online, elektronik, televisi, hingga cetak.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Samarinda, Subandi mengatakan, kegiatan digelar dalam rangka merayakan hari raya Idulfitri yang dikemas melalui acara halal bihalal. Acara tersebut digelar sebagai tradisi dan kerap digelar setiap tahunnya.
"Karena ini memang sudah menjadi kebiasaan orang Indonesia, ada yang disebut halal bihalal dan ada yang disebut silahturahmi Idulfitri. Pada intinya bersilaturahmi dan saling berjabatan memaafkan," ucap politikus dari Fraksi PKS tersebut.
Dia mengungkapkan, sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan maka momen halal bihalal menjadi salah satu ajang untuk bisa saling memaafkan satu sama lain.
Selain itu, dirinya juga berharap lewat acara tersebut maka nantinya sinergitas antara DPRD-Pemkot Samarinda bersama awak media tetap ditingkatkan, terutama dalam membangun Kota Tepian.
"Jadi ketika saling memaafkan itu terjadi, tentunya akan terciptalah persaudaraan, persahabatan, termaksuk menciptakan kerja sama yang baik," pungkasnya.
Sementara itu, Wali Kota Samarinda Andi Harun menyampaikan, dalam suasana hari raya Idulfitri, seluruh elemen eksekutif dan legislatif serta masyarakat agar berpikir positif dan membuang sampah-sampah pikiran yaitu sikap membenci, rasa dendam, iri, dengki dan marah.
Andi Harun menceritakan dalam dunia politik, sering orang membenci orang lain walau tak saling kenal karena hanya mendengar cerita-cerita. Hal ini mesti dibuang jauh-jauh.
"Di dunia politik, sering orang membenci orang yang tidak kenal orangnya. Dia tidak pernah jumpa dengan Andi Harun dan Rusmadi. Mendengar cerita si A, wah jangan dukung dia, dia itu begini begini. Orang ya terkena cerita, ikut membenci. Padahal kenal pun tidak. Hebatnya daya tular, bukan sekedar hoaks. Rambatan pengaruh buruk dari sampah," katanya.
"Sikap membenci, dendam iri dan dengki ini sampah yang kita tumpuk dalam pikiran. Insya Allah hari ini, sampah ini kita keluarkan. Sehingga kita melihatnya dari sudut pandang positif," tambahnya.
Menurut politikus Gerindra tersebut, interaksi pergaulan antara eksekutif dan legislatif terjadi dinamika merupakan hal wajar. Namun, tak mesti harus dibawa ke perasaan dalam hati.
"Baper itu menderita. Karena, sampai rumah, kita pikirin itu. Apa itu Pak Subandi," kata Andi Harun mencontohkan sikap baper kepada Subandi disambut gelak tawa hadirin.
[CL | TOS | ADV DPRD SAMARINDA]
Related Posts
- Baca Puisi hingga Demo Masak, Cara Kelompok Aksi Pejuang HAM di Samarinda Sindir Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Januari 2025 Masuk Jadwal Audit Kearsipan, DPK Kaltim: Penilaian Objektif-Profesional di Setiap OPD
- Target Penyerahan 132 Filling Kabinet ke Sejumlah OPD, DPK Kaltim Pastikan Tuntas Akhir Desember
- DPK Kaltim: Arsiparis Muda Perlu Dijaring untuk Pengelolaan Arsip Masa Depan
- Pemprov Kaltim Siap Jalankan Kenaikan UMP 2025 Sebesar 6,5 Persen