Advertorial

Pemprov Kaltim Gandeng LPEI Perkuat UMKM Desa Menuju Pasar Ekspor Global

Kaltim Today
25 Juni 2025 20:23
Pemprov Kaltim Gandeng LPEI Perkuat UMKM Desa Menuju Pasar Ekspor Global
Penandatanganan nota kesepahaman antara Pemprov Kaltim dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan ekonomi berbasis potensi lokal melalui sinergi strategis dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman untuk mendorong pertumbuhan UMKM, koperasi, dan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) agar mampu bersaing di pasar ekspor. 

Program kerja sama ini menjadi bagian penting dari upaya percepatan transformasi ekonomi desa, khususnya di sektor komoditas unggulan. Melalui pendampingan, pelatihan, dan akses pembiayaan, desa-desa di Kaltim diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas produk agar mampu menembus pasar internasional.

"Kolaborasi ini dirancang untuk mendorong desa-desa berpotensi di Kalimantan Timur agar mampu memproduksi komoditas bernilai ekspor secara berkelanjutan, dengan dukungan dari sisi produksi, pembiayaan, hingga akses pasar global," ungkap Wakil Gubernur Kaltim, H. Seno Aji, dalam keterangan resminya, Rabu (25/6/2025).

Sinergi ini sejalan dengan program Desa Devisa yang digagas LPEI, di mana pelaku usaha di desa mendapatkan pembinaan ekspor secara intensif. Kabupaten seperti Berau, Kutai Timur, dan Mahakam Ulu telah diidentifikasi memiliki potensi besar dalam komoditas ekspor, mulai dari kakao, rumput laut, lada, pisang, hingga produk kreatif dari UMKM lokal.

Dengan adanya kerja sama ini, tidak hanya peningkatan produksi yang menjadi tujuan, tetapi juga penguatan daya saing dan kesinambungan usaha yang ramah lingkungan. LPEI juga siap memberikan fasilitas pembiayaan ekspor yang memungkinkan pelaku usaha di pedesaan tumbuh lebih cepat dan mandiri secara ekonomi.

“Melalui penguatan kapasitas dan konektivitas ke pasar luar negeri, kami ingin menjadikan desa sebagai motor penggerak baru dalam ekspor nasional, khususnya dari wilayah Kalimantan Timur,” tegas Seno Aji.

[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM] 



Berita Lainnya