Gaya Hidup
Peristiwa Penting Umat Islam yang Terjadi Selama Bulan Rajab: Isra’ Mi’raj dan Perang Badar
Kaltimtoday.co - Salah satu bulan dalam kalender Islam, Rajab, dianggap khusus dan punya banyak keutamaan. Selama bulan Rajab, juga terjadi sejumlah peritiwa penting.
Pertama, Isra' dan Mi'raj. Perjalanan spiritual Nabi Muhammad ini terjadi pada malam 27 Rajab. Nabi Muhammad melakukan perjalanan spiritual dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsa di Jerusalem, lalu naik ke langit ketujuh untuk bertemu dengan Allah.
Peristiwa di bulan Rajab ini dianggap sebagai salah satu dari tanda keagungan dan kekuasaan Allah, dan menegaskan bahwa Nabi Muhammad adalah rasul yang diutus oleh Allah untuk semua umat manusia.
Isra' menunjukkan perjalanan fisik Nabi Muhammad dari Mekkah ke Jerusalem, sedangkan Mi'raj menunjukkan perjalanan spiritualnya ke langit.
Melalui perjalanan ini, Nabi Muhammad diperintahkan untuk menyampaikan salat lima waktu sehari sebagai ibadah rutin bagi umat Islam.
Isra' dan Mi'raj juga dianggap sebagai simbol dari hubungan yang erat antara manusia dengan Tuhan, dan mengingatkan kita akan pentingnya berdoa dan beribadah kepada Allah.
Ada beberapa amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada bulan Rajab, khususnya pada malam Isra' dan Mi'raj.
Berpuasa: puasa pada hari-hari tertentu pada bulan Rajab dianggap sebagai amalan yang baik dan dianjurkan.
Salat Tahajjud: salat malam yang dilakukan setelah tidur di malam hari dianggap sebagai amalan yang baik dan dianjurkan pada malam Isra' dan Mi'raj.
Berdoa: pada malam Isra' dan Mi'raj, dianggap sebagai waktu yang baik untuk berdoa dan memohon ampunan dari Allah.
Membaca surat al-Isra': membaca surat al-Isra' dalam Al-Qur'an, yang berisi kisah Isra' dan Mi'raj Nabi Muhammad.
Berzikir: mengingat Allah dan mengucapkan kalimat-kalimat zikir yang dianjurkan.
Berinfak : memberikan sedekah atau berinfak pada malam Isra' dan Mi'raj dianjurkan karena dianggap sebagai waktu yang baik untuk berbuat kebaikan.
Semua amalan ini bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memperoleh rahmat dan keberkahan-Nya. Namun, ingatlah bahwa amalan yang paling utama adalah amalan yang dilakukan sepanjang tahun dengan konsisten.
Selain Isra’ dan Mi’raj, ada periwtiwa penting lain yang terjadi pada bulan Rajab, yakni Perang Badar. Perang ini terjadi pada tahun 2 Hijriah, yang merupakan perang pertama yang diikuti oleh Nabi Muhammad dan para sahabatnya.
Saat Perang Badar, komunitas Muslim di Mekkah masih sangat kecil dan lemah, sementara kaum Quraisy yang merupakan penduduk asli Mekkah sangat kuat dan mengejar Nabi Muhammad dan para pengikutnya.
Pada bulan Ramadhan, Nabi Muhammad menerima informasi bahwa kafilah kaum Quraisy yang dipimpin oleh Abu Sufyan sedang dalam perjalanan ke Medina untuk melakukan transaksi perdagangan. Nabi Muhammad memutuskan untuk mengejar mereka dan menyerang mereka di Badar. Nabi Muhammad dan sahabat-sahabatnya, yang jumlahnya sekitar 313 orang, berangkat ke Badar untuk mengejar kafilah itu. Sementara kafilah kaum Quraisy yang dipimpin oleh Abu Sufyan berjumlah sekitar 1000 orang.
Perang Badar berlangsung selama beberapa jam dan akhirnya dikalahkan oleh pasukan Muslim. Meskipun pasukan Muslim jumlahnya lebih sedikit dari pasukan kaum Quraisy, kemenangan ini dianggap sebagai kemenangan besar karena pasukan Muslim yang lebih lemah secara fisik dapat mengalahkan pasukan musuh yang lebih kuat secara jumlah dan fisik.
Perang Badar dianggap sebagai peristiwa penting dalam sejarah Islam karena kemenangan ini memberikan kekuatan dan keyakinan bagi komunitas Muslim yang masih sangat kecil dan lemah. Ini juga menunjukkan bahwa kemenangan atas musuh tidak selalu didapat dengan kekuatan fisik, tapi juga ditentukan oleh kekuatan iman dan keyakinan yang kuat.
[TOS]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.