Advertorial

PPU Siapkan UMKM untuk Masuk ke Pasar Digital dengan Fasilitas Live Streaming

Muhammad Razil Fauzan — Kaltim Today 23 Oktober 2024 18:13
PPU Siapkan UMKM untuk Masuk ke Pasar Digital dengan Fasilitas Live Streaming
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah (KUKM) dan Perindustrian Perdagangan (Perindag) PPU, Margono Hadi Sutanto. (Fauzan/Kaltimtoday)

Kaltimtoday.co, Penajam - Pemerintah Daerah Penajam Paser Utara (PPU) terus mendorong pengembangan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui berbagai program pelatihan dan fasilitas modern. 

Kepala Dinas KUKM Perindag PPU, Margono Hadi Sutanto, menegaskan bahwa potensi besar UMKM di PPU perlu didorong untuk lebih kompetitif di era digital, terutama dengan pemanfaatan teknologi seperti live streaming.

Menurut Margono, PPU memiliki ribuan UMKM yang terdaftar di Online Single Submission (OSS), sistem perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik yang diterapkan di seluruh Indonesia. 

"Potensi UMKM kita yang bisa dijual online itu besar, datanya saja menunjukkan sekitar 16.000 UMKM sudah terdaftar di OSS. Namun, kami menyebut ini sebagai embrio, bibit awal," ujarnya.

Meski jumlah tersebut sudah menunjukkan potensi besar, Margono menyatakan bahwa pengembangan UMKM di PPU tidak boleh berhenti hanya pada jumlah. Embrio UMKM ini harus terus didorong melalui pelatihan dan pemberian akses terhadap fasilitas teknologi agar bisa beradaptasi dengan ekosistem digital yang semakin berkembang. 

Salah satu inovasi yang tengah digalakkan oleh pemerintah daerah adalah memanfaatkan fasilitas studio live streaming untuk memperluas jangkauan pemasaran UMKM secara online.

"Jika mereka terbiasa memanfaatkan fasilitas seperti studio live streaming dan sharing office, kami harap efek domino akan terjadi, sehingga teknologi digital bisa digunakan oleh semua aspek UMKM," ujar Margono. 

Fasilitas ini memberikan peluang besar bagi pelaku UMKM untuk memasarkan produk mereka secara langsung ke konsumen dengan cara yang lebih interaktif dan modern, sebuah strategi yang telah terbukti berhasil di berbagai platform e-commerce. 

Live streaming memungkinkan para pelaku usaha untuk menunjukkan produk mereka secara real-time, berinteraksi dengan konsumen, dan bahkan merespons langsung pertanyaan dari audiens.

Dengan hadirnya fasilitas-fasilitas ini, diharapkan pelaku UMKM di PPU akan lebih siap bersaing di pasar digital yang semakin kompetitif. Lebih lanjut, Margono menyebutkan bahwa pelatihan tentang pengemasan dan pendampingan perizinan juga menjadi fokus utama pemerintah dalam memastikan produk-produk UMKM PPU bisa bersaing di pasar online. 

“Dari segi kemasan, pemerintah sudah banyak memberikan pelatihan, bantuan produksi, pengemasan, pendampingan perizinan, dan legalitas,” tambahnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 



Berita Lainnya