Kaltimtoday.co, Bontang – Belum lama ini, para pengurus sekolah adiwiyata resmi dilantik oleh Pemerintah Kota Bontang yang diwakili Dinas Pendidikan Bontang. Para pengurus pun diharapkan bisa menerapkan pembelajaran berwawasan lingkungan.

Hal itu disampaikan Kabid Pendidikan Dasar Disdik Bontang Saparuddin. Dikatakannya, sekolah adiwiyata itu perlu memenuhi 8 standar pendidikan. Jika semuanya sudah terpenuhi, secara otomatis masuk adiwiyata atau sekolah sehat.

“Perlu pembenahan dan polesan-polesan lagi,” ujarnya saat ditemui belum lama ini.

Di Bontang, Saparuddin menyebut mayoritas sekolah sudah menerapkan konsep adiwiyata. Tetapi memang ada yang awalnya ditunjuk Disdik, ada juga yang mandiri.

“Ini kembali pada perilaku sekolah sehat baik murid juga gurunya,” terangnya.

Saparuddin berharap, para pengurus Forum Sekolah Adiwiyata dapat menerapkan ilmu yang didapat saat workshop Adiwiyata usai pelantikan.

“Pengajaran yang bermutu dengan berwawasan lingkungan,” imbuhnya.

Pengurus Forum Sekolah Adiwiyata dilantik pada 24 Februari 2020 di Hotel Bintang Sintuk dan terdiri dari 6 perwakilan sekolah. Di antaranya SMAN 1, SMAN 2, MAN, SMKN 1, SMPN 1, dan SMP YPK Bontang.

Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari mulai tanggal 24-27 Februari 2020 tersebut juga dirangkai dengan Workshop Pemenuhan Mutu Pendidikan Menuju Sekolah Peduli Dan Berbudaya Lingkungan dengan menghadirkan Andi Sofyan Hasdam dan Auliya Esti Widjiasih sebagai narasumber.

[RIR | RWT | ADV]