Kukar
Tagline Edi-Rendi, Simbol Jempol yang Miliki Makna Istimewa
Kaltimtoday.co, Tenggarong - Masa kampanye pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara hanya menghitung jam saja. Kegiatan kampanye paslon resmi dilaksanakan mulai tanggal 26 September hingga 5 Desember 2020. Berbagai upaya serta strategi bagi paslon telah dirancang sedemikian rupa untuk menarik dukungan masyarakat.
Hal itulah yang dilakukan oleh calon tunggal Edi-Rendi dalam menghadapi lawan yakni kolom kosong. Berbagai langkah program serta tagline menjadi andalan untuk menarik minat dukungan dari masyarakat Kukar.
"Tagline kami, Edi-Rendi dengan simbol jempol. Sebab, jempol mempunyai makna memberi sesuatu yang istimewa dan sebagai apresiasi kepada masyarakat Kukar yang telah mendukung kami, Edi-Rendi," kata Edi Damansyah belum lama ini.
Dia menambahkan, sangat beruntung ketika pecabutan hasilnya di kolom kiri sebagai simbol nomor urut satu.
"Edi-Rendi satu, satu untuk semua," ungkap Edi.
Edi melanjutkan, satu untuk semua ini sebagai bentuk kebersamaan yang berlandaskan kepentingan masyarakat Kukar.
Sementara itu, Rendi Solihin yang merupakan calon Wakil Bupati Kukar termuda di Kaltim sekaligus kaum milenial yang berlaga pada Pilkada serentak, telah menyiapkan langkah- langkah konkret untuk kaum milenial di Kukar.
"Sebetulnya banyak kegiatan selama masa kampanye bagi teman-teman milenial, tapi karena kondisi sekarang ini tidak memungkinkan karena Covid-19, nanti akan dipertimbangkan lagi metodenya. Tapi yang pasti, nanti akan mendatangi kaum milenial di 18 kecamatan," ungkap Rendi.
[SUP | RWT]