Politik
Tahap Kedua Pemeriksaan Kesehatan Pilwali Samarinda, Andi Harun-Saefuddin Zuhri Jalani Tes Psikologi

Kaltimtoday.co, Samarinda - Andi Harun dan Saefuddin Zuhri menjalani pemeriksaan kesehatan tahap kedua di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie (AWS) sebagai bagian dari proses pencalonan Pilwali 2024. Dalam pemeriksaan ini, mereka dihadapkan pada 600 soal tes psikologi yang berlangsung selama beberapa jam.
Tes tersebut mencakup berbagai aspek, seperti tes inteligensia, kepribadian, potensi khusus, serta MMPI (Minnesota Multiphasic Personality Inventory).
"Alhamdulillah, pemeriksaan kesehatan tahap kedua ini berjalan lancar," kata Andi Harun.
Pada hari pertama, pasangan ini telah menjalani pengambilan sampel urine dan darah oleh tim medis RS AWS. Andi Harun mengungkapkan bahwa pemeriksaan kesehatan kali ini lebih menyeluruh dibandingkan Pilkada sebelumnya.
"Kurang lebih ada 600 soal yang kami hadapi untuk psikotesnya. Di hari kedua ini, akan ada pemeriksaan MRI juga dan pemeriksaan jantung, paru-paru, dan lain sebagainya," tambahnya.
Andi Harun mengaku, dirinya bersama Saefuddin Zuhri telah menjaga pola makan dan kesehatan secara rutin. Ia pun tidak merasa cemas akan pemeriksaan kesehatan untuk pencalonan Pilwali 2024.
"Sejauh ini Alhamdulillah sehat-sehat saja. Kami berdua juga menjaga kesehatan pribadi kita masing-masing," ucap Andi Harun.
Selain itu, Bacalon Wakil Wali Kota Samarinda Saefuddin Zuhri menyampaikan bahwa dirinya akan tetap mengikuti prosedur dan aturan pemeriksaan kesehatan dari RS AWS.
"Pemeriksaan kesehatan tahap kedua ini lancar, dan mohon doanya ya," tuturnya.
Sebagai informasi, Ketua KPU Samarinda Firman Hidayat bersama beberapa rekan KPU lainnya menemani proses pemeriksaan kesehatan pasangan Andi Harun-Saefuddin Zuhri.
"Setelah pemeriksaan kesehatan, tahapan selanjutnya adalah penelitian administrasi dari persyaratan berkas bapaslon. Jadi nanti dilihat, benar atau tidaknya serta sah atau tidak," tutup Firman.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Tanpa Bebani APBD, Andi Harun Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Hasil Efisiensi Anggaran
- Rektor Unmul Respons Penolakan Program Makan Bergizi Gratis: Jangan Pengaruhi Sektor Lain
- UNMUL Terima Pertukaran 12 Mahasiswa Jepang, Belajar Ilmu Kehutanan dan Budaya Daerah
- Ratusan Mahasiswa di Samarinda Tolak Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran
- Update Program Makan Bergizi Gratis di Samarinda, Enam Sekolah Ditargetkan Jadi Sasaran Tahap II