Internasional

Tengah Dilanda Gelombang Panas, Berikut Daftar Negara Asia yang Terdampak

Diah Putri — Kaltim Today 26 April 2023 11:48
Tengah Dilanda Gelombang Panas, Berikut Daftar Negara Asia yang Terdampak
Kondisi seorang warga India terkena dampak gelombang panas. (Sumber: VOA News)

Kaltimtoday.co - Cuaca panas ekstrim sedang melanda di beberapa negara Asia. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), peristiwa alam yang terjadi merupakan gelombang panas atau heatwave.

Badan Meteorologi di negara-negara Asia, yaitu Bangladesh, Myanmar, India, China, Thailand, dan Laos melaporkan terjadi kelonjakan suhu panas lebih dari 40 derajat Celcius dalam beberapa hari belakang.

Penjelasan Terjadinya Gelombang Panas

BMKG Indonesia melalui siaran persnya menjelaskan jika terdapat dua indikator terjadinya gelombang panas. 

Pertama, indikator yang mempengaruhi dari karakteristik fenomena. Pada umumnya, gelombang panas terjadi akibat berkembangnya pola cuaca sistem tekanan atmosfer tinggi di suatu wilayah dengan luasan yang besar secara persisten dalam beberapa hari. 

Kedua, indikator yang mempengaruhi dari statistik suhu kejadian. Dalam ilmu cuaca dan iklim, gelombang panas didefinisikan sebagai suatu periode cuaca dengan kenaikan suhu panas yang tidak biasa yang berlangsung selama lima hari berturut-turut bahkan lebih dari standar Badan Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).

Negara Asia yang Dilanda Gelombang Panas

Gelombang panas ini sudah berlangsung sejak pekan lalu. Dilansir dari The Straits Time (20/04/2023), dampak gelombang panas yang terjadi telah “menghanguskan” sebagian negara Asia dengan suhu mencapai lebih dari 40 derajat Celcius pada April 2023.

Gelombang Panas di Asia
Gelombang Panas di Asia. (Sumber: straitstimes.com)

1. Thailand

Perdana Menteri Thailand, Prayut Chan-o-cha, mengatakan jika indeks panas esktrem diprediksi terjadi di daerah Bang Na, Bangkok.

Dilansir dari CNN World (19/04/2023), indeks panas diperkirakan mencapai 50,2 derajat Celcius di beberapa provinsi, sehingga pemerintah Thailand mengeluarkan peringatan kesehatan.

Suhu panas ekstrem berakibat pada kualitas udara yang buruk akibat asap dari kebakaran hutan dan aktivitas pembakaran lahan di Chiang Mai.

2. India

Menurut Badan Meteorologi India, 48 stasiun cuaca mencatat suhu melebihi 42 derajat Celcius pada Selasa (18/04/2023) dengan suhu tertinggi mencapai 44,2 derajat Celcius di negara bagian timur Odisha.

Sejumlah 13 orang meninggal di daerah barat Maharashtra akibat heat stroke, yaitu kondisi paling berat bagi tubuh karena tidak dapat mengontrol suhu badan akibat cuaca panas.

Melalui pernyataan pemerintah India, daerah bagian utara Tripura dan daerah bagian timur Bengal Barat meminta sekolah-sekolah untuk libur akibat suhu yang naik lebih dari 5 derajat Celcius di atas batas normal.

Kementerian Tenaga Kerja India menghimbau kepada seluruh negara bagian untuk memastikan keselamatan pekerja dalam bentuk tersedianya air minum yang cukup, sesi istirahat lebih sering, dan kompres es darurat.

3. Bangladesh

Dilansir dari The Guardian, indeks panas di Bangladesh mencapai lebih dari 40 derajat Celcius di Dhaka. Angka ini menjadikan hari terpanas dalam 58 tahun terakhir yang mengakibatkan permukaan aspal meleleh.

Kota Kumarkhali di distrik Kusthia menjadi daerah terpanas dengan suhu maksimum harian mencapai 51,2 derajat Celcius pada Senin (17/04/2023). 

Kementerian Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Cuaca menuturkan jika suhu panas belum mereda, maka akan dilakukan imbauan darurat suhu di beberapa daerah tertentu.

4. Laos dan Myanmar

Dilansir dari CNN World (19/04/2023), Laos memiliki indeks panas mencapai 42,7 derajat Celcius tepatnya di  kota Luang Prabang.

Sedangkan, Myanmar mencatat indeks panas dengan suhu mencapai 44 derajat Celcius di daerah pusat Sagaing.

5. China

China mencatat indeks panas dengan suhu mencapai 42,4 derajat Celcius di Yuanyang. Sementara, lebih dari 100 stasiun cuaca di 12 provinsi memecahkan rekor suhu terpanas pada April 2023.


[TOS]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya