Daerah
BMKG Peringatkan Potensi Hujan Tinggi di Sejumlah Wilayah Kaltim pada 11–20 Desember 2025
Kaltimtoday.co - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi APT Pranoto Samarinda mengeluarkan peringatan dini terkait potensi curah hujan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk periode 11–20 Desember 2025. Prakiraan ini penting diperhatikan mengingat beberapa daerah diprediksi mengalami peningkatan intensitas hujan.
Curah Hujan Menengah Mendominasi Kaltim
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III APT Pranoto Samarinda, Riza Arian Noor, menjelaskan bahwa sebagian besar wilayah Kaltim berpotensi mengalami curah hujan kategori Menengah dengan akumulasi sekitar 50–150 mm. Peluang hujan dalam periode tersebut berada di atas 70 persen, sehingga masyarakat diminta tetap waspada.
Daerah dengan Potensi Hujan Tinggi
Wilayah Kaltim bagian barat menjadi kawasan yang perlu mendapat perhatian lebih. Beberapa daerah yang diperkirakan mengalami curah hujan kategori Tinggi, yakni:
- Kabupaten Kutai Kartanegara bagian utara
- Kabupaten Kutai Timur bagian barat
Di wilayah tersebut, akumulasi hujan diprediksi berada pada kisaran 150–300 mm dengan peluang hujan sebesar 50–70 persen.
Prakiraan Dasarian II Desember 2025
Untuk prediksi curah hujan Dasarian II (11–20 Desember 2025), mayoritas wilayah Kaltim kembali masuk kategori Menengah (50–150 mm). Namun, beberapa titik di Kutai Kartanegara bagian utara dan Kutai Timur bagian barat diprediksi mengalami peningkatan ke kategori Tinggi (150–200 mm).
Sifat Hujan Beragam di Berbagai Kabupaten
BMKG juga merilis prakiraan sifat hujan yang menunjukkan kondisi bervariasi di seluruh Kaltim. Secara umum, sifat hujan berada pada kategori Normal (85–115%).
Namun, beberapa wilayah diperkirakan memiliki kondisi berbeda, yaitu:
Sifat Hujan Atas Normal (116–150%)
- Kutai Kartanegara bagian utara
- Kutai Timur bagian barat
- Sebagian kecil Mahakam Ulu
- Kutai Barat
- Berau
Sifat Hujan Bawah Normal (50–84%)
- Sebagian besar wilayah Berau
- Penajam Paser Utara
- Paser
- Beberapa bagian Kutai Barat, Kutai Kartanegara, dan Kutai Timur
[RWT]
Related Posts
- Dua Pasangan Usia Sekolah Terjaring Razia Jelang Nataru di Samarinda, Satpol PP Bakal Panggil Pemilik Guest House
- Deteksi Dini Dinkes Samarinda Capai 74 Persen, Temukan 1.848 Kasus TBC
- Wacana Pilkada Lewat DPRD Kembali Menguat, Andi Harun: Prosesnya Masih Panjang
- Workshop Ekonomi Sirkuler di Kaltim: Sampah Jadi Energi dan Produk Bernilai
- Agus Suwandy Tegaskan Komitmen DPRD Kaltim Perkuat Demokrasi Lewat Kolaborasi Lintas Sektor









