Waspadai 8 Penyakit yang Sering Muncul di Musim Pancaroba

Kaltimtoday.co - Musim pancaroba, yaitu masa peralihan antara musim hujan dan musim kemarau, sering menjadi waktu rawan munculnya berbagai penyakit. Perubahan suhu dan kelembapan udara yang drastis dapat menurunkan daya tahan tubuh, sehingga virus dan bakteri lebih mudah berkembang biak dan menyerang.
Flu menjadi salah satu penyakit yang paling sering menyerang saat musim pancaroba. Penyebabnya adalah virus influenza yang mudah menyebar, terutama ketika sistem kekebalan tubuh sedang lemah. Kondisinya sering disertai demam, nyeri otot, sakit tenggorokan, dan kelelahan. Selain flu, pilek atau rhinitis akut juga kerap muncul. Gejalanya seperti hidung berair, bersin, dan rasa tidak nyaman di saluran napas atas.
Demam berdarah dengue (DBD) juga patut diwaspadai. Genangan air akibat hujan yang tidak menentu menciptakan tempat berkembang biak bagi nyamuk aedes aegypti. Virus dengue yang dibawa nyamuk ini bisa menyebabkan gejala seperti demam tinggi, nyeri sendi dan otot, hingga ruam pada kulit.
Selain itu, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) juga meningkat selama pancaroba. Batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan demam merupakan gejala yang umum ditemukan. Asma pun bisa kambuh akibat perubahan suhu dan tingkat kelembapan yang mendadak. Udara dingin dan lembap bisa memperparah gejala sesak napas dan batuk pada penderita.
Tak hanya itu, gangguan pada saluran pencernaan seperti diare juga sering terjadi. Penyebab utamanya adalah konsumsi makanan atau minuman yang tercemar. Diare ditandai dengan buang air besar cair, mual, muntah, dan kram perut. Leptospirosis juga perlu diwaspadai, karena bakteri penyebabnya sering terdapat pada air banjir yang terkontaminasi urine hewan. Gejalanya berupa demam tinggi, nyeri otot, dan mata memerah.
Tifus atau demam tifoid, yang disebabkan oleh bakteri salmonella typhi, juga rawan terjadi saat musim ini. Penularannya melalui makanan dan minuman yang tidak higienis. Gejala yang ditimbulkan antara lain demam tinggi berkepanjangan, sakit kepala, lemas, dan gangguan pada sistem pencernaan.
Menghadapi musim pancaroba, menjaga daya tahan tubuh menjadi kunci utama. Istirahat cukup, konsumsi makanan sehat, olahraga teratur, serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan sangat disarankan. Informasi selengkapnya tentang pencegahan penyakit di musim pancaroba dapat dibaca di pafipckotabanyuwangi.org.
Related Posts
- Aturan Terbaru dari Asosiasi Diabetes Amerika: 3 Tips Baru Cegah Diabetes Lebih Efektif
- Tips Menjaga Kesehatan Sejak Dini agar Tetap Sehat dan Mandiri di Usia Lansia
- Tips Efektif Mengecilkan Perut Buncit secara Alami dan Sehat
- Jaga Kesehatan Tulang, Ini Pentingnya Kalsium, Vitamin D3, dan K2
- Makanan Pencegah Osteoporosis yang Perlu Dikonsumsi Sejak Dini