Daerah
Akmal Malik Dorong Pemenuhan Kebutuhan Pangan Petani Terdampak Bencana di Kaltim

Kaltimtoday.co, Samarinda - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik menekankan pentingnya alokasi dana yang efisien dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk membantu petani yang terdampak bencana. Menurutnya, bencana bukan hanya soal kerusakan fisik, tetapi juga mengancam kebutuhan dasar manusia, terutama pangan.
"Bencana yang lebih besar itu adalah ketika seorang manusia tidak mendapat haknya untuk makan, akibat terjadinya kondisi yang tidak ideal," kata Akmal Malik.
Akmal menyoroti langkah-langkah yang diambil Pemerintah Provinsi Kaltim dalam memulihkan ekonomi para petani yang terkena dampak banjir di Bumi Etam. Menurutnya, bencana alam mengakibatkan hilangnya hak-hak masyarakat, termasuk hak atas pangan yang layak.
"Dalam konteks ini, kita perlu mengalokasikan dana secara tepat guna untuk mendukung kebutuhan pangan, terutama mengingat kondisi iklim yang tidak menentu," tambahnya.
Akmal menekankan pentingnya perencanaan APBD yang bijaksana, dengan mempertimbangkan kebutuhan mendesak petani, perbaikan infrastruktur pertanian, dan dukungan untuk alat dan mesin pertanian. Selain itu, program-program rehabilitasi juga menjadi fokus dalam upaya pemulihan ekonomi.
"Dampak bencana seperti kekeringan dan banjir sangat berdampak pada kebutuhan pangan, oleh karena itu, kami berupaya untuk meningkatkan penanganan bencana," ungkapnya.
Selain itu, Akmal meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan pihak terkait lainnya untuk mengoptimalkan kinerja mereka dalam penanganan bencana.
"Pemerintah Provinsi Kaltim berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah pusat dan semua pihak terkait dalam upaya penanganan dan penanggulangan bencana," tegasnya.
Dia juga mengatakan, Sidang Komisi 4 Rakornas Penanggulangan Bencana 2024 sebagai platform untuk merumuskan strategi dan kebijakan yang komprehensif dalam mengatasi dampak bencana alam dan mendukung pemulihan ekonomi masyarakat.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Unmul Launching Program Studi S1 Tari, Bakal Terima 40 Mahasiswa Angkatan Pertama
- Perkuat Advokasi, Aktivis Kaltim Jalin Silaturahmi Lintas Generasi
- JATAM Kaltim Bakal Kawal Janji Rudy Mas'ud Bereskan Ribuan Lubang Tambang
- Gaya Baru Ketua PKK Kaltim
- Respon 'Studi Kesiangan' Proyek PT KHN, JATAM Kaltim: Ancaman Serius Bagi Masyarakat Punan