Internasional
AS Upayakan Mediasi untuk Cegah Perang Israel dan Lebanon
Kaltimtoday.co - Amerika Serikat sedang berupaya segera mencapai perjanjian diplomatik yang memungkinkan warga sipil Israel maupun Lebanon untuk kembali ke rumah mereka di kedua sisi perbatasan, kata Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin pada Selasa (25/6) dalam pertemuan dengan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant.
Penembakan di sisi utara perbatasan Israel telah menyebabkan evakuasi puluhan ribu warga dari wilayah di kedua sisi perbatasan. Ketegangan yang meningkat selama beberapa minggu terakhir telah menimbulkan ketakutan akan pecahnya perang berskala penuh antara Israel dan Hizbullah.
“Provokasi Hizbullah mengancam terseretnya warga Israel dan Lebanon ke dalam perang yang tidak mereka inginkan. Perang itu akan menjadi bencana bagi Lebanon dan akan sangat menghancurkan bagi warga sipil Israel dan Lebanon yang tidak berdosa,” kata Austin pada awal pertemuannya dengan Gallant di Pentagon.
Di Pentagon, Gallant mengatakan bahwa ia akan mendiskusikan kesiapan militer bersama Austin.
“Kita sedang bekerja sama dengan erat untuk mencapai sebuah kesepakatan, tapi kita juga harus membahas kesiapan setiap skenario yang mungkin terjadi,” ungkap Gallant.
[TOS | VOA INDONESIA]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- HTS Pastikan Perdana Menteri Mohammed al-Jalali Tetap Pimpin Pemerintahan Sementara Pasca Jatuhnya Rezim Assad
- Kekuasaan Bashar Assad Berakhir di Suriah: Pejuang Oposisi Kuasai Homs dan Damaskus Tanpa PerlawananÂ
- Konflik Memanas, Israel Ancam Serang Seluruh Lebanon Jika Gencatan Senjata dengan Hizbullah Gagal
- Setahun Serangan Israel ke Gaza, 42.000 Warga Palestina Tewas
- WHO: 28 Tenaga Medis di Lebanon Tewas dalam Sehari akibat Serangan Israel