Advertorial
Bupati Sri Juniarsih Serahkan 48 Bantuan Alsintan kepada Petani di 4 Kecamatan: Komitmen Majukan Pertanian di Bumi Batiwakkal
Kaltimtoday.co - Pemerintah Kabupaten Berau mencapai milestone penting dalam pelaksanaan program prioritas dengan memberikan bantuan bagi petani di Bumi Batiwakkal.
Bupati Berau, Sri Juniarsih, bersama Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Berau, menyerahkan 48 alat mesin pertanian (Alsintan) kepada perwakilan Kelompok Tani (Poktan) dari 28 Poktan yang berada di Kecamatan Sambaliung, Talisayan, Gunung Tabur, dan Tabalar.
Penyerahan Alsintan ini berlangsung di UPT Balai Benih Padi dan Holtikultura, Bangun, Kecamatan Sambaliung, pada Senin (10/7/2023).
Bantuan Alsintan ini mencakup berbagai alat penunjang pertanian, seperti traktor tangan, hushker, rice polisher, hand traktor rotary, cultivator, power thresher, combine harvester, dan alat semprot lahan pertanian.
"Bantuan ini adalah bagian dari komitmen kami dalam visi misi program daerah selama 4 tahun ke depan untuk mendorong perkembangan sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan yang maju berbasis teknologi," ungkap Bupati Sri Juniarsih kepada awak media.
Bupati Sri Juniarsih menegaskan bahwa bantuan ini bukan hanya untuk memenuhi program pemerintah, tetapi juga untuk memperkuat peran setiap kampung yang berorientasi pada pengembangan sektor pertanian. Tujuannya adalah untuk meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan petani.
"Pemerintah berkomitmen untuk memberdayakan petani dengan menggunakan hasil pertanian sebagai barang dagangan di Bumi Batiwakkal, sehingga impor beras dari luar pulau Kalimantan dapat dikurangi," tambahnya.
Di tahun 2024 mendatang, pemerintah Berau akan menganggarkan belanja khusus untuk pembangunan sarana alat pemutih beras lokal agar kualitas hasil pertanian semakin bersaing dengan daerah lain.
Namun, Bupati Sri Juniarsih juga menjelaskan bahwa pengadaan alat yang tidak dapat dilakukan pada tahun ini memerlukan waktu yang cukup panjang untuk pembangunannya. Oleh karena itu, pihaknya berjanji akan menganggarkan pengadaan alat tersebut pada tahun depan.
Sementara itu, Kepala Distanak Berau, Junaidi, menyatakan bahwa penyaluran bantuan Alsintan ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam menghadapi tantangan ancaman krisis pangan dunia. Setiap daerah diimbau untuk meningkatkan produksi hasil pertanian guna menjawab tantangan tersebut.
"Alat yang diberikan mencakup seluruh proses, mulai dari pengolahan tanah hingga hasil panen," ungkap Junaidi.
Dalam usahanya untuk memajukan pertanian di Berau, pemerintah telah menyediakan lahan existing padi seluas 2.431 hektar di 9 kecamatan dengan corak pertanian yang tinggi. Namun, angka luasan lahan tersebut dapat bertambah seiring dengan usulan lahan untuk pertanian yang mencapai 70 ribu hektar.
Penyerahan bantuan Alsintan ini merupakan langkah nyata dari komitmen pemerintah Berau untuk memajukan sektor pertanian dan mendukung kesejahteraan petani di daerah tersebut.
[TOS | ADV PEMKAB BERAU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Status Jalan Nasional Jadi Kendala Penanganan Banjir di Jalan Gatot Subroto Berau
- Pembangunan Kantor Dinkes Capai 30,2 Persen
- Program TPBIS: Mewujudkan Perpustakaan sebagai Ruang Terbuka bagi Masyarakat Berau
- Pengangkatan Sedimen di Gorong Gorong, Upaya DPUR Cegah Luapan Air ke Badan Jalan
- Anggaran Pembangunan Gapura di Kilo Lima Bedungun Ditambah Rp 1,16 Miliar