Kaltim
Civitas Akademika Untag Samarinda Ambil Sikap Tegas dalam Tolak Politik Dinasti

Kaltimtoday.co, Samarinda - Civitas Akademika Universitas 17 Agustus (Untag) Samarinda mengambil sikap tegas dalam menolak politik dinasti serta mendorong penyelenggaraan pemilu bersih dan adil.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Rektor lll Dr Legowo Kamarubaya, di Halaman Universitas 17 Agustus.
"Kami menyatakan menolak politik dinasti dan intimidasi, menolak korupsi, kolusi, dan nepotisme, menuntut pemerintahan yang bersih dan berwibawa, menuntut etika bernegara dan berpemerintahan,” ucap Dr Legowo.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa sebaiknya pemimpin, harus mengutamakan kepentingan umum daripada pribadi maupun golongannya sendiri.
"Jangan sampai ada calon pemimpin yang melanggar konstitusi dan etika demokrasi. Kami menolak politik dinasti, menolak politik uang dalam pemilu,” ujarnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga menuntut kepada pemerintah, khususnya presiden dalam menjatuhkan sanksi tegas kepada segala bentuk kejahatan jabatan, serta intimidasi yang terjadi di Indonesia.
"Sikap ini diharapkan dapat mencegah terjadinya politik dinasti di Indonesia yang hanya menguntungkan satu kelompok saja. Mengingat, pemungutan suara tinggal beberapa hari lagi," bebernya.
Terpisah, Roy Hendrayanto selaku Dosen Fakultas Hukum, menegaskan bahwa presiden (Jokowi) harusnya tidak berkampanye, sebab tidak ada periode berikutnya.
"Ada indikasi ketidaknetralan presiden Jokowi, dan pasti berdampak pada bawahannya," tandasnya.
Kendati begitu, civitas akademika Untag meminta netralitas presiden dan aparat lainnya. Terlebih, penggunaan fasilitas negara dalam kontestasi politik jelas dilarang oleh Undang-Undang.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Menuju 100 Hari Kerja, Wagub Kaltim Seno Aji Tegaskan Pergub Program Gratispol Sudah Dibuat
- OPD Banyak Diisi Pelaksana Tugas, Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud Segera Seleksi untuk Penetapan Jabatan Definitif
- Pemprov Kaltim Lakukan Pendataan untuk Program Penambahan Insentif Guru di Setiap Daerah
- Jembatan Mahakam I Kembali Dibuka, Dishub Kaltim Terapkan Sistem Buka-Tutup untuk Kurangi Kemacetan
- 100 Hari Kerja, Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud Mulai Sinkronisasi Program Gratispol