Daerah
Delegasi Jepang Ikut Membatik di Kukar, Kagum Budaya Tetap Hidup di Sekolah Digital

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Delegasi Jepang yang berkunjung ke Kutai Kartanegara (Kukar) terkagum saat meninjau transformasi digital pendidikan. Hal itu karena mereka menyaksikan secara langsung pelestarian budaya yang masih dijalankan aktif di lingkungan sekolah.
Dalam rangkaian kunjungan di sekolah SMP Negeri 3 Tenggarong, mereka diajak mengikuti kegiatan membatik bersama siswa. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari pembelajaran berbasis budaya yang rutin dilakukan sekolah-sekolah di Kukar, bahkan di tengah percepatan digitalisasi.
Project Manager Google for Education Indonesia, Tiffany Santosa, menyampaikan bahwa delegasi Jepang sangat mengapresiasi pendekatan ini. Mereka terkesan karena nilai-nilai budaya tetap diajarkan di sekolah, berdampingan dengan penggunaan teknologi modern.
Menurut Tiffany, pengalaman ini menjadi poin menarik bagi rombongan Jepang. Sebab, perpaduan antara inovasi digital dan pelestarian budaya dianggap jarang ditemukan, bahkan di negara maju seperti Jepang.
“Tadi, teman-teman dari Jepang sempat belajar membatik di sini bersama anak-anak, dan mereka sangat terkesan karena budaya masih dilestarikan,” ungkap Tiffany, Rabu (30/7/2025).
Bagi delegasi Jepang, apa yang dilakukan sekolah-sekolah di Kukar menjadi contoh bagaimana pendidikan dapat membangun karakter dan identitas lokal, tanpa meninggalkan kemajuan teknologi. Gotong royong dan hubungan erat antar unsur sekolah juga menjadi hal yang mereka soroti secara positif.
“Yang membuat mereka merasa spesial adalah di Indonesia itu budayanya gotong royong. Jadi, ada hubungan antara guru, dinas, dan murid itu sangat erat, dan itu yang membedakan dengan apa yang terjadi di Jepang,” jelasnya.
[RWT]
Related Posts
- Kolaborasi Hotel Mercure dan Ibis Samarinda, Sukseskan Pagelaran Karnaval Batik Indonesia
- Lestarikan Budaya Lokal, Midtown Hotel Samarinda Wadahi Puluhan Pelajar Membatik secara Gratis
- Syahril Darmawie Miliki Tujuh Produk Batik Bersertifikat HaKI
- Dispar Kaltim Buatkan Pelatihan Khusus Desain Motif Batik untuk Para Pengrajin
- Owner Borneo Craft Indonesia Kembangkan Lilin Dingin Ramah Lingkungan untuk Membatik