Kukar
Dinsos Kukar Terima Sumbangan Masyarakat untuk Warga Isoman

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dinas Sosial (Dinsos) Kutai Kartanegara (Kukar) terima sumbangan bantuan dari masyarakat untuk warga yang menjalani isolasi mandiri (Isoman) Covid-19.
Hal ini disampaikan Sekretaris Dinsos Kukar, Abidin pada Jumat (6/8/2021).
"Kami terima bantuan dari masyarakat lalu kami bagikan sumbangan tersebut untuk mereka yang sedang Isoman," tuturnya.
Dia menuturkan, pihaknya hanya menerima bantuan sukarela dari masyarakat sekitar Tenggarong, sebab pembagian masih di seputar wilayah tersebut. Sedangkan di kecamatan lainnya, melalui posko masing-masing yang sudah disediakan.
Sembako yang dibutuhkan, seperti beras, ayam, telur ayam, tempe tahu, bumbu dapur, mie instan, minyak goreng dan sayuran.
Bila ingin memberikan sumbangan, masyarakat dapat datang langsung ke kantor Dinsos atau menghubungi 081254659606.
"Kami tidak memberi makanan jadi kepada warga Isoman melainkan dalam bentuk mentahan. Karena jika makanan jadi kurang efektif sebab belum tentu seleranya pas jadi dikasihkan mentahan," terangnya.
Pengantaran sembako ucap Abidin, tidak langsung diantar rumah ke rumah melainkan melalui pihak kelurahan. Upaya ini untuk mengantisipasi agar bantuan yang diterima masyarakat tidak terdobel.
Sejauh ini lanjutnya, ada empat kelurahan yang sudah diberikan bantuan sembako, sebab terdata warganya tengah menjalani Isoman.
Oleh karenanya, kelurahan dapat ikut berperan serta menghimbau kepada warganya untuk menyumbang bahan pokok semampunya.
"Jadi peran kelurahan perlu juga karena data itu dari pihak kelurahan, sehingga selalu terupdate. Mudah-mudahan paling tidak, semua masyarakat Tenggarong bisa terjangkau," pungkasnya.
[SUP | NON]
Related Posts
- Tahun Ini, Pemkab Kukar Targetkan 27 Ponpes Terima Bantuan Operasional Rp 100 Juta
- TP PKK Beri Paket Sembako dan Uang Tunai ke Penderita Stunting di 10 Kecamatan di Samarinda
- Turunkan Angka Kemiskinan, DKP PPU Salurkan Beras ke 989 KK di Desa/Kelurahan Rentan Pangan
- Status Covid-19 Berubah dari Pandemi jadi Endemi, Pasien Bakal Dikenakan Biaya
- Gelar Sosialisasi Pemutakhiran DTKS, Dinsos PPU Harap Operator Lakukan Pembaharuan Data