banner

Advertorial

Dishub Kukar Anggarkan Pengadaan 7 Unit Bus Sekolah

Supri Yadha — Kaltim Today 14 Oktober 2023 16:18
Dishub Kukar Anggarkan Pengadaan 7 Unit Bus Sekolah
Bupati Kukar, Edi Damansyah menyerahkan bus pelajar di Kelurahan Loa Tebu, Kecamatan Tenggarong. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dinas Perhubungan Kutai Kartanegara (Dishub Kukar) menggangarkan pengadaan tujuh bus sekolah untuk tahun 2023. 

Kepala Dishub Kukar, Ahmad Junaidi menerangkan, pengadaan bus ini merupakan salah satu aspirasi dari masyarakat. Saat berdialog dengan bupati dan wakil bupati, banyak warga meminta agar pemerintah menyediakan fasilitas transportasi untuk berangkat dan pulang sekolah.

Aspirasi tersebut langsung ditindaklanjuti, dan saat ini satu unit bus sekolah sudah disalurkan ke salah satu kelurahan di Tenggarong untuk dilakukan uji coba.

“Sudah ada satu unit bus sekolah yang kami berikan di Kelurahan Loa Tebu. Kita Uji coba dahulu,”  kata Ahmad Junaidi, Sabtu (14/10/2023).

Ia menjelaskan bahwa, enam unit bus lainnya telah dianggarkan melalui APBD Perubahan tahun 2023. Bus ini memiliki kapasitas antara 19 hingga 30 kursi dan masih dalam tahap pembuatan.

Junaidi memprediksi bus tersebut akan segera selesai dan diserahkan pada Desember mendatang. Nantinya, bus tersebut diperuntukan untuk mengangkut pelajar dari tingkat SD, SMP, hingga SMA, yang tinggal cukup jauh dari sekolah.

Kendati demikian, ia meminta agar kecamatan melakukan pendataan siswa-siswi yang memerlukan transportasi sekolah ini untuk memaksimalkan penggunaannya.

“Kami diminta untuk coba lakukan pendataan dulu, seperti kecamatan-kecamatan mana yang memang membutuhkan (bus sekolah). Kemudian datanya siapa yang perlu diangkut,” terang Junaidi.

Terkait pengelolaan bus sekolah, Junaidi mengungkapkan bahwa saat ini tanggung jawabnya diserahkan kepada pemerintah kelurahan dan desa penerima bantuan. Namun, ia berharap bahwa penerima bantuan juga dapat mengembangkan swakelola. Pengadaan bus ini sangat penting agar pelajar yang belum memenuhi syarat untuk mengemudi memiliki moda transportasi yang aman.

“Banyak kejadian kecelakaan yang terjadi di kalangan pelajar. Dan Insya Allah di tahun 2024 nanti mengikuti arahan kepala daerah akan kita adakan lagi. Kita akan atur konsep dan perkembangannya sesuai dengan keperluan masyarakat,” tutup Junaidi. tutupnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya