Daerah

Dishub Samarinda Tawarkan ke Taman Bebaya, Sopir Travel Lebih Pilih Parkir di Masjid Islamic Center

Defrico Alfan Saputra — Kaltim Today 03 Oktober 2023 17:02
Dishub Samarinda Tawarkan ke Taman Bebaya, Sopir Travel Lebih Pilih Parkir di Masjid Islamic Center
Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda saat melakukan penertiban di eks Jalan Anggi (Defrico/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda telah menyiapkan lahan parkir di Taman Bebaya, untuk para sopir travel yang sering ngetem di Jalan KH Fakhruddin (eks Jalan Anggi). Namun, para sopir justru memilih Masjid Islamic Center untuk menempatkan kendaraan mereka. 

"Arahannya memang ke Taman Bebaya, namun mereka lebih memilih masuk ke lahan parkir Masjid Islamic Center," ujar Koordinator Parkir Dishub Samarinda, Duri pada Selasa (3/10/2023).

Pemindahan lokasi parkir ke Taman Bebaya tidak hanya bertujuan untuk menyediakan area parkir yang lebih teratur bagi sopir travel, namun juga sebagai strategi untuk menaikkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Samarinda. Salah satu cara adalah melalui pengaturan parkir berlangganan.

Berdasarkan pantauan lapangan, bagian sisi kanan eks Jalan Anggi sudah steril dari kendaraan R4. Namun, di bagian sebelah kiri masih dijadikan lahan parkir sementara waktu.

"Kalau dilihat mereka memang ke bagian sebelah kiri, karena di sana banyak warung makan. Jadi itu untuk singgah sementara saja, tidak boleh lama-lama," tutur Duri.

Lebih lanjut, pihak Dishub akan terus melakukan pemantauan secara berkala, khususnya di eks Jalan Anggi, tepatnya di samping Masjid Islamic Center. Jika masih ditemukan beberapa sopir nakal yang memarkirkan kendaraannya di kawasan tersebut, maka Dishub tidak segan untuk memberikan sanksi.

"Sanksinya, mobil bisa kita derek, dan juga pasti dilakukan pengempesan bannya. Ini supaya mereka jera, tidak parkir di sana lagi," paparnya.

Kendati demikian, Duri menyampaikan bahwa larangan parkir di eks Jalan Anggi memang belum sepenuhnya efektif. Namun, pihaknya akan terus berupaya meminimalisir kemacetan, serta menata Kota Samarinda agar bersih dari kegiatan parkir liar.

"Kalau 100 persen efektif, belum. Makanya kita terus melakukan kontroling setiap saat. Tidak hanya di samping Masjid Islamic saja, tapi di beberapa titik lainnya juga," kata Duri.

"Dimohon untuk masyarakat agar tetap mematuhi aturan yang berlaku. Jangan parkir sembarangan. Parkirlah pada tempat yang semestinya," tutup Duri.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya