Advertorial
Dukung SDM Berkualitas, Dinas PUPR Kaltim Gelar Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Konstruksi Serentak di 5 Daerah

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat (PUPR-PERA) kembali memperkuat komitmennya dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) sektor konstruksi dengan menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi (TKK) Tahap I Tahun 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak mulai 30 Juni hingga 4 Juli 2025 di lima kabupaten/kota, yakni Samarinda, Balikpapan, Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara, dan Berau, dengan tema: “Tenaga Kerja Konstruksi Ahli Menuju Kompeten, Unggul, Berdaya Saing dan Produktif.”
Pelatihan dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Timur di Gedung Olah Bebaya, Komplek Kantor Gubernur, Senin (30/6/2025), sebagai simbol komitmen bersama dalam mencetak tenaga kerja profesional yang siap bersaing secara nasional maupun global.
Kepala Dinas PUPR-PERA Kaltim, Fitra Firnanda, mengungkapkan bahwa sebanyak 827 peserta ikut serta dalam kegiatan ini, mulai dari fresh graduate, tenaga ahli konstruksi, hingga para asesor dan instruktur. Metode pelatihan dilaksanakan secara hybrid, menggabungkan pembelajaran daring dan tatap muka, serta diakhiri dengan uji sertifikasi melalui Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang terakreditasi nasional.
“Kami ingin memastikan bahwa tenaga kerja konstruksi di Kaltim tidak hanya terampil, tetapi juga bersertifikat secara resmi. Ini penting untuk menjamin mutu dan keselamatan dalam setiap proyek pembangunan,” jelas Fitra.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Gubernur Kaltim No. 46 Tahun 2023, serta bentuk tanggung jawab daerah pasca diperolehnya penghargaan nasional dari Kementerian PUPR sebagai OPD terbaik dalam urusan jasa konstruksi tahun 2024.
Berdasarkan data BPS 2024, jumlah pekerja konstruksi di Kalimantan Timur mencapai lebih dari 147 ribu orang, namun 17 persen di antaranya belum memiliki sertifikat kompetensi. Program pelatihan ini diharapkan mampu menjembatani kesenjangan tersebut dan meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal, khususnya dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan proyek infrastruktur lainnya.
Pelatihan ini juga menjadi ruang kolaborasi antara pemerintah pusat, perguruan tinggi, asosiasi profesi, dan LSP dari berbagai bidang. Narasumber yang hadir berasal dari institusi ternama seperti BPSDM Kementerian PUPR, Persatuan Insinyur Indonesia (PII), IALKI, PAKKI, dan asosiasi konstruksi lokal lainnya.
Peserta dari berbagai latar belakang, seperti kontraktor, konsultan, pegawai instansi teknis, dan mahasiswa teknik, terlihat antusias mengikuti rangkaian kegiatan, termasuk sesi praktik lapangan dan simulasi uji kompetensi.
“Program ini adalah investasi jangka panjang dalam pembangunan Kalimantan Timur. Tenaga kerja konstruksi yang profesional dan bersertifikat akan memperkuat fondasi infrastruktur yang aman dan berkelanjutan,” tegas Fitra.
[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM]
Related Posts
- Balikpapan Sabet Juara 1 Lomba Mars PKK di HKG PKK ke-53 Tingkat Nasional
- Diskominfo Kaltim Gelar Uji Konsekuensi PPID 2025, Dorong Transparansi dan Perlindungan Data Publik
- HUT ke-45 Dekranas di BSCC Dome Balikpapan, Momen Strategis Dorong UMKM dan Industri Kreatif
- Selvi Ananda Ajak Dekranasda Dukung Perajin Lokal Naik Kelas di HUT ke-45 Dekranas
- Kaltim Sukses Jadi Tuan Rumah HKG PKK ke-53 dan Rakernas X 2025, Tri Tito Karnavian Apresiasi Penyelenggaraan