Daerah
Dukung Sekolah Rakyat, SMAN 16 Samarinda Siapkan 60 Kamar untuk Asrama
Kaltimtoday.co, Samarinda - SMAN 16 Samarinda menyatakan siap mendukung pelaksanaan program Sekolah Rakyat di Samarinda. Lokasi sementara sekolah tersebut akan menempati kompleks SMAN 16 Samarinda. Pihaknya telah menyiapkan sekitar 60 kamar untuk kebutuhan asrama.
"Total ada 60 kamar di gedung 2 lantai tersebut, dan kalau satu kamar diisi tiga orang, bisa menampung hingga 180 siswa. Kalau maksimal empat orang per kamar, bisa mencapai 240 siswa," kata Kepala SMAN 10 Samarinda, Abdul Rozak pada Jumat (11/7/2025).
Tak hanya menyediakan tempat tinggal, SMA 16 juga bersedia mendukung fasilitas belajar.
“Di kawasan asrama juga tersedia ruangan cukup besar untuk kelas. Selain itu, kami juga siap memfasilitasi penggunaan laboratorium, baik komputer maupun IPA, asalkan ada kerja sama yang jelas soal jadwal penggunaannya,” bebernya.
Dengan lahan seluas hampir 8 hektare dan SDM yang mencukupi, SMA 16 berharap bisa menjadi bagian dari transformasi pendidikan inklusif di Kalimantan Timur bahkan bermimpi menjadi sekolah unggulan kedepannya.
"Kami prinsipnya siap membackup total. Mulai dari fasilitas asrama, ruang kelas, lab, hingga kerja sama lintas dinas. Ini program bagus, kami ingin terlibat aktif,” tuturnya.
Terpisah, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terus menyiapkan dukungan infrastruktur untuk mendukung program Sekolah Rakyat (SR) yang diinisiasi pemerintah pusat.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak, mengatakan pihaknya masih menunggu kepastian penetapan titik lokasi yang dianggap layak oleh Kementerian PUPR sebagai pelaksana teknis di lapangan.
“Penilaiannya dilakukan langsung oleh satker PUPR yang ada di daerah. Setelah mereka nyatakan layak, baru diusulkan ke Kementerian Pusat,” tutupnya.
[RWT]
Related Posts
- Razia Pajak Digelar di GOR Segiri, 800 Kendaraan Terjaring
- 319 Pelanggaran Terjaring di Hari Kesembilan Operasi Zebra: Tiga Jenis Pelanggaran Dominasi Penindakan
- Momentum Hari Guru Nasional di SMAN 10 Samarinda, Refleksi Diri hingga Launching Pajiq Learning Community
- Dishub Samarinda Masih Tunggu Restu Pusat untuk Pelican Crossing di Juanda, Ribuan Pelajar Masih Menyeberang dalam Risiko
- DJPb Kaltim Dorong Mahasiswa Unmul Melek Kebijakan Fiskal Lewat Treasury Goes to Campus








