Daerah
Gamalis Minta Pemerataan Bankeu Pemprov Kaltim untuk Kabupaten dan Kota
Kaltimtoday.co, Berau - Wakil Bupati Berau, Gamalis meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) untuk dapat menyalurkan bantuan keuangan (Bankeu) provinsi kepada semua kabupaten/ kota di Kaltim secara lebih merata.
Hal itu disampaikan Gamalis sebagai respon atas ketidaksamarataan anggaran Bankeu yang dikucurkan Pemprov Kaltim selama ini. Menurutnya, jumlah Bankeu yang dikucurkan untuk pemerintahan kabupaten lebih kecil daripada yang digelontorkan untuk pemerintahan kota.
"Saya harap Bankeu itu ke depan ada pemerataan. Jangan ada berat, kota lebih besar dari kabupaten. Kita minta penyeimbangan," ungkap Gamalis.
Selain meminta kesetaraan anggaran, Gamalis juga berharap agar perbaikan semua jalan provinsi di wilayah Kabupaten Berau juga dapat diperhatikan dan dimaksimalkan. Termasuk jalan provinsi di wilayah pesisir Berau.
"Untuk pesisir, kita harapkan jalan provinsi dapat diperbaiki secara komprehensif. Mudah-mudahan lebih dimaksimalkan. Karena tinggal berapa kilo saja lagi," jelasnya.
Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji menjelaskan Pemprov Kaltim akan segera melakukan diskusi dengan pemerintah daerah terkait semua kebutuhan prioritas yang dibutuhkan oleh masyarakat Kabupaten Berau. Termasuk infrastruktur jalan.
"Itu yang akan kita utamakan. Jadi nanti kita di Bulan April, Mei, kita akan lakukan komunikasi itu," terangnya.
Lebih lanjut, tambah Seno, beberapa ruas jalan provinsi di wilayah Kabupaten Berau juga akan ditinjau untuk selanjutnya diperbaiki. Termasuk ruas jalan provinsi yang berada di wilayah Kecamatan Kelay dan yang saat ini masih berada dalam kondisi rusak.
"Karena kemarin juga ada laporan bahwa daerah Kelay, kondisinya juga tidak baik. Makanya kita akan utamakan itu, supaya perjalanan ke Kutai Timur atau Sangata lebih lancar," tandasnya.
[MGN | RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp https://whatsapp.com/channel/0029VaK3syJHltY7KzBZDK21
Related Posts
- Menteri P2MI: Kamboja Bukan Negara Tujuan Resmi Pekerja Migran Indonesia
- Menteri ATR Nusron Wahid Soroti Penyelesaian Sengketa Tanah di Kaltim, Sudah Terselesaikan 38 Persen
- Andi Harun Minta Maaf soal Banjir Samarinda, Sebut Curah yang Lebih Tinggi dari Biasanya
- DPRD Kukar Kawal Pembangunan Irigasi Rapak Rabau hingga Tuntas 2026
- Bupati Berau Segera Lakukan Rotasi Jabatan, Pastikan Seleksi Pejabat Dilakukan secara Ketat









