Nasional
Hetifah: Dana Abadi Kebudayaan Bisa Hidupkan Kembali Geliat Seni Budaya yang Lesu akibat Pandemi
Kaltimtoday.co - Bekerja sama dengan Kementrian Keuangan, Kemendikbudritek baru saja meluncurkan program Dana Indonesiana atau Dana Abadi Kebudayaan yang hasil kelolaanya dapat digunakan untuk mendukung kegiatan-kegiatan terkait pemajuan kebudayaan.
Dalam peluncurannya melalui kanal Merdeka Belajar Episode Delapan Belas, Mendikbudristek, Nadiem Makariem menyampaikan, setidaknya ada lima kategori dukungan Dana Indonesiana: dukungan institusional, dukungan produksi, preservasi, distribusi internasional, dan kajian objek pemajuan kebudayaan.
“Presiden dalam kampanyenya mengatakan akan membentuk Dana Abadi Kebudayaan minimal 5 trilliun, untuk itu kemudian Kementrian Keuangan membuat peraturan tentang Dana Abadi Kebudayaan yang berhasil terealisasi di akhir tahun 2021,” unkap Sri Mulyani.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian menyambut baik adanya program Dana Indonesiana ini. Adanya dana ini merupakan bentuk dukungan untuk menghidupkan kembali sektor-sektor seni dan budaya yang selama ini lesu akibat terdampak pandemi Covid-19.
Lihat postingan ini di Instagram
Pekerja seni banyak yang telah kehilangan pekerjaan bisa mencoba untuk bangkit kembali dengan dukungan Dana Indonesiana.
Hetifah juga mendorong Kemendikbudristek dan Kementerian Keuangan bersama dengan LPDP selektif dan berhati-hati dalam mengelola dana Investasi ini, apalagi jumlahnya mencapai 5 triliun rupiah. Return/hasil investasi yang didapatkan diharapkan dapat dilaporkan secara transpraran, digunakan secara tepat sasaran dan efektif.
“Selanjutnya, sosialisasi program Dana Indonesiana dan program edukasi terkait cara pengajuan proposal dan pelaporan pertanggungjawaban harus digalakkan, agar para pegiat seni budaya di seluruh Indonesia dapat menjangkau program ini dengan baik,” tandas politisi Partai Golkar ini.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.