Bontang
Insentif Nakes Belum Terbayar, Dewan Anggap Pemkot Bontang Ingkar dan Lalai
Kaltimtoday.co, Bontang - Insentif tenaga kesehatan (nakes) 2021, terhitung Januari hingga Mei belum dibayar oleh pemerintah kota (Pemkot) Bontang.
Hal itu disesalkan oleh anggota Komisi I DPRD Bontang, Nur salam. Dirinya mengatakan, seharusnya anggaran insentif nakes dimasukkan dalam refocousing 2021.
"Saya cek, tidak ada itu anggaran nakes," katanya saat ditemui beberapa waktu lalu.
Padahal, kata Salam, selama ini para nakes masih mengemban tugas menangani kasus Covid-19.
Lagi pula, Covid-19 di Bontang masih ada. Sangat aneh, jika Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tidak mengalokasikan anggaran untuk nakes.
"Saya katakan pemerintah kota saat ini lalai dan ingkar," ujarnya.
Sementara itu, Ketua TAPD Bontang, Aji Erlynawati membenarkan bahwa insentif untuk nakes belum dianggarakan.
Alasannya, kata dia, jika mengharapkan APBD Bontang maka tidak mencukupi. Selain itu, pihaknya masih binggung soal standar nilai insentif.
"Kalau ikuti standar tahun lalu, APBD tidak cukup," tuturnya.
Namun, pihaknya tetap mengupayakan akan mengalokasikan untuk insentif nakes saat pembahasan anggaran perubahan. Karena berharap dengan anggaran pergeseran, sudah tidak ada yang bisa digeser lagi.
"Nanti kami fokus membahas itu, pasti kami akan upayakan," ucapnya.
[MM07 | NON | ADV DPRD BONTANG]
Related Posts
- Reses di Bontang, Senator DPD RI Sofyan Hasdam Dicurhati Guru Swasta
- Sofyan Sebut Lobi Bappenas Bantu Pembangunan Jalan Tol Samarinda-Bontang dan Jalan Lingkar
- Interupsi dalam Rapat Paripurna, Winardi Soroti Penanganan Sampah di Bontang
- DPRD Bontang Resmi Lantik Dua Anggota PAW Pengganti Agus Haris dan Aswar
- Sofyan Hasdam Pastikan Tapal Batas Kampung Sidrap Kembali Dibahas Usai Pelantikan Kepala Daerah