Advertorial
Jalan Ketahanan Pangan, Arah Baru Infrastruktur Pertanian PPU

Kaltimtoday.co, Penajam - Di tengah sorotan pembangunan besar-besaran Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tak ingin melupakan denyut nadi sektoralnya, yaitu pertanian.
Bupati PPU, Mudyat Noor menegaskan bahwa, infrastruktur bukan semata soal jembatan megah atau akses antar-kota, tetapi juga soal jalan-jalan kecil yang menghubungkan lahan pertanian dengan kehidupan warga.
"Itu jalan usaha tani termasuk di dalamnya. Intinya jalan yang menghubungkan petani, yang mensupport daerah-daerah pertanian," kata Mudyat.
Pernyataan itu merujuk pada rencana pembangunan dan peningkatan Jalan Ketahanan Pangan, yang kini tengah digagas sebagai infrastruktur strategis. Berbeda dari proyek-proyek besar yang biasa mendapat sorotan media, jalan ini bersifat lokal namun vital. Fungsinya bukan hanya membuka aksesibilitas, tapi menopang ekosistem pangan dari hulu ke hilir.
Pembangunan jalan ketahanan pangan mencakup akses menuju kawasan sawah, ladang, kebun, hingga jalur distribusi hasil panen petani. Jalan ini secara langsung menyambungkan desa penghasil ke pasar-pasar lokal maupun jalur ekspor antarwilayah.
Di tengah tekanan kebutuhan pangan nasional dan peran PPU sebagai wilayah penyangga IKN, keberadaan infrastruktur ini dinilai krusial.
“Sehingga ketika jalan-jalan itu bisa bagus artinya ekonomi bisa jalan, masyarakat juga lancar, jadi kegiatan pertaniannya jalan dengan bagus,” ucap Mudyat.
Ujaran itu menyingkap pandangan yang lebih besar: bahwa pembangunan pertanian tak cukup hanya soal subsidi pupuk atau benih unggul. Tanpa infrastruktur dasar seperti jalan tani, hasil panen bisa membusuk di kebun, biaya angkut melonjak, dan petani kehilangan daya saing.
Lebih dari itu, jalan pertanian adalah simbol kehadiran negara di ruang-ruang agraris yang selama ini kerap tersisih dari prioritas pembangunan.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Related Posts
- Proyek IKN Dongkrak Angka Investasi PPU ke 145 Persen
- Banjir Ancam Produktivitas Pangan Kukar, Pengamat: Ekologi dan Ekonomi Tidak Bisa Dipisahkan
- BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Klaim JHT Hingga Rp15 Juta Lewat Aplikasi JMO
- Disbudpar PPU Petakan Potensi Wisata Baru, Siap Sambut Peluang dari IKN
- Mudyat Noor Dorong Bumi Perkemahan Jadi Kawasan Edukasi dan Pertanian Terpadu