
Advertorial
Ketua DPRD PPU Dorong Pemerintah Pusat Kerja Sama untuk Tingkatkan Sektor Perikanan

Kaltimtoday.co, Penajam - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) PPU, Syahrudin M Noor turut mendukung peningkatan sektor perikanan di Benuo Taka. Melalui pertemuan dengan Direktur Kepelabuhan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Syahrudin menyuarakan kebutuhan mendesak untuk membantu nelayan lokal.
Syahrudin menyoroti kondisi perikanan di PPU yang masih konvensional, dan menuntut agar segera ada pembaruan.
Dalam kunjungannya ke lokasi nelayan, ia dengan penuh kepedulian menyaksikan hasil tangkapan nelayan yang sangat rendah. Hal ini sangat memprihatinkan, mengingat pentingnya kesejahteraan nelayan sebagai salah satu komunitas utama di PPU.
“Bayangkan, dua ikan yaitu hasil tangkapnya satu malam cuma Rp1.000. Nah, kalau seperti ini dibiarkan sampai kapan nelayan bisa sejahtera,” tegasnya.
Syahrudin M Noor juga mendorong hadirnya kerja sama pemerintah pusat dan provinsi untuk hadir di lokasi tersebut guna mendukung nelayan.
Peningkatan infrastruktur menjadi fokus utama Syahrudin, termasuk pembangunan tempat pelelangan ikan, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN), dan Stasiun Pendaratan Ikan (PPI) di berbagai kecamatan PPU.
“Melihat kondisi ini, semua pihak harus hadir untuk melihat kondisi yang ada. Belum lagi kita melihat infrastrukturnya,” ujarnya.
Respon positif diterima dari Direktur Kepelabuhan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, dengan janji mendirikan minimal dua PPI di PPU, mengingat peran strategis PPU sebagai penyuplai ikan ke ibu kota.
Dengan dukungan anggaran dari pemerintah pusat, Syahrudin menegaskan pentingnya pembangunan PPI yang memenuhi standar internasional.
"Kita memerlukan akselerasi, edukasi untuk nelayan, dan realisasi program yang memadai dari pemerintah pusat," pungkas Syahrudin.
[RWT | ADV DPRD PPU]
Related Posts
- Seimbangkan Produksi, PPU Kembangkan Perikanan Budidaya
- Nelayan PPU Banyak Gunakan Alat Tangkap Ramah Lingkungan
- DKP PPU Dorong Kelembagaan Nelayan Demi Akses Modal dan Bantuan Usaha
- Kesadaran Perlindungan Nelayan Masih Rendah, Program Asuransi Mandek di Tengah Jalan
- DKP PPU Ajukan Sertifikasi 130 Kapal Nelayan untuk Dapatkan E-Pass Kecil