Daerah
KPU Samarinda Bakal Libatkan 300 Masyarakat untuk Lipat Surat Suara Pemilu 2024
Kaltimtoday.co, Samarinda - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda akan melibatkan sebanyak 300 masyarakat, untuk membantu pelipatan surat suara Pemilu 2024.
"Untuk pelipatan surat suara, nanti kita akan melibatkan kurang lebih 300 masyarakat," ujar Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat pada Selasa (19/12/2023).
Firman menjelaskan, saat ini hanya surat suara pilpres saja yang sudah datang di logistik KPU Samarinda, di Jalan Pergudangan Nusantara, Sungai Kunjang. Pihaknya sedang menunggu perlengkapan lainnya dari luar daerah.
"Yang sudah ada di gudang logistik yakni surat suara pilpres, kotak, bilik, tinta, segel plastik, dan lain-lain," ungkapnya.
Saat ini, KPU Samarinda sedang mempercepat proses perakitan kotak suara yang sudah datang beberapa hari lalu. Tercatat, ada sekitar 12.815 kotak suara yang dipersiapkan untuk Pemilu 2024.
"Kotak suara akan dirakit oleh PPK dan PPS. Maka dari itu, kita dahulukan perakitan kotak suara dulu," imbuhnya.
Dalam hal ini, pihak KPU Samarinda juga menunggu perlengkapan logistik lainnya dari luar daerah seperti Gresik, Surabaya, Jakarta, hingga Klaten. Ia mengaku, sampai saat ini belum menemukan kendala yang cukup berarti untuk kebutuhan logistiknya.
"Untuk surat suara DPD, paling tidak awal januari sudah datang," tutupnya.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Mitos dan Fakta Seputar Paru-Paru Basah
- Daftar Harga Tiket Konser Sheila On 7 2024 di 5 Kota yang Sudah Kena Pajak
- Realisasi Anggaran Pembangunan IKN Capai Rp4,3 Triliun, Digunakan untuk Bangun Istana, Rusun ASN, dan Infrastruktur Lainnya
- PKK Berau Siap Menuju Indonesia Maju, Dukung Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga
- Dispora Kaltim Pastikan Wasit Panahan di Kejurnas PPLP 2024 Junjung Tinggi Netralitas