Berau
Musrenbang Pertama Digelar di Kecamatan Segah, Berharap Pemkab Berau Penuhi Kebutuhan yang Mendesak
Kaltimtoday.co, Berau – Pemkab Berau melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan, Rabu (22/2/2023). Kali ini, Kecamatan Segah mendapat giliran pertama.
Musrenbang menjadi wadah bagi pemerintah kampung serta desa dalam menyampaikan aspirasi terkait pembangunan. Camat Segah, Noor Alam, mengungkapkan ada beberapa kebutuhan yang dinilai mendesak dan harus segera dipenuhi oleh pemkab.
Di antaranya seperti pembangunan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS), instalasi saluran air bersih, listrik, infrastruktur jalan dan jembatan, tenaga dan bangunan sektor pendidikan, hingga jaringan telekomunikasi di daerah pedalaman.
“Segah ini masih membutuhkan banyak pembangunan infrastruktur. Khususnya, wilayah penghubung antar kampung,” ujar Noor Alam, dilansir dari Berau Terkini.
Dia juga mengungkapkan, pihaknya berkomitmen untuk terbiasa menerapkpan pola hidup bersih dan sehat (PBHS). Komitmen itu jadi langkah untuk pemerintah agar bisa menjamin kesehatan masyarakat yang berada di daerah perkampungan.
Komitmen itu, diwujudkan dalam bentuk penandatanganan komitmen bersama untuk menyetop Buang Air Besar Sembarangan (BAAS) yang ditandatangani langsung oleh 13 Kepala Kampung, dan Bupati Berau Sri Juniarsih serta Camat Segah.
“Penandatanganan ini adalah wujud komitmen bersama untuk membiasakan hidup sehat dan bersih,” sambungnya.
Bupati Berau, Sri Juniarsih menambahkan, pihaknya juga berkomitmen demi membangun kesejahteraan masyarakat yang dimulai dari tiap kampung. Dia berharap, semua kepala kampung bisa memanfaatkan momentum Musrenbang itu. Agar pemerintah dapat secara tepat dan cepat menyelesaikan permasalahan yang ada di kampung.
“Bukan saja yang telah tercatat dalam laporan usulan, tapi juga saya minta agar lebih terbuka dalam menyampaikan aspirasi,” ujar Sri Juniarsih.
Jika memungkinkan untuk segera direalisasikan, pihaknya akan segera melaksanakan seluruh aspirasi masyarakat Segah. Sri Juniarsih juga meminta ke semua aparat pemerintah kampung dan kecamatan agar tetap bersinergi dalam memberi tanggapan dan tindakan.
Hal itu dilakukan agar pembangunan bisa segera dinikmati masyarakat. Terkhusus untuk aparat pemerintah dari tingkat kecamatan sampai kepala desa atau kampung.
“Kami apresiasi pemerintah Kecamatan Segah dan kepala kampung, karena bisa mewujudkan visi pemerintah. Karena visi pemkab menciptakan kampung yang mandiri,” ucapnya.
Sri Juniarsih turut mengungkapkan bahwa penting memprioritaskan pembangunan jalan penghubung di antara kampung. Yakni dengan sebuah jembatan.
Pada kesempatan itu, Sri Juniarsih juga memaparkan sejumlah pencapaian yang sudah dicapai Pemkab Berau selama dirinya memimpin. Di antaranya ada pembangunan jaringan listrik, infrastruktur jalan, WiFi gratis, hingga pemberian hak akses informasi secara luas bagi masyarakat.
Kendati demikian, dia mengakui seluruh fasilitas dan infrastruktur tersebut masih perlu waktu jika ingin merata di semua kampung. Namun, pembenahan sekolah SDN 001 Tepian Buah akan segera dilakukan menggunakan anggaran dana tak terduga (DTT).
Selain itu, dia meminta agar masyarakat dapat mengajukan pembuatan MCK yang layak di rumah warga. “Pembanguan MCK bisa pakai Anggaran Dana Kampung, langsung usulkan saja,” tutupnya.
[YMD]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Status Jalan Nasional Jadi Kendala Penanganan Banjir di Jalan Gatot Subroto Berau
- Pembangunan Kantor Dinkes Capai 30,2 Persen
- Program TPBIS: Mewujudkan Perpustakaan sebagai Ruang Terbuka bagi Masyarakat Berau
- Pengangkatan Sedimen di Gorong Gorong, Upaya DPUR Cegah Luapan Air ke Badan Jalan
- Anggaran Pembangunan Gapura di Kilo Lima Bedungun Ditambah Rp 1,16 Miliar