Kaltim

Orangtua Siswa Demo Isran Noor: Tolak Pemindahan SMA 10 Samarinda dari Kampus A

Kaltim Today
28 Juni 2021 12:48
Orangtua Siswa Demo Isran Noor: Tolak Pemindahan SMA 10 Samarinda dari Kampus A
Orangtua siswa SMA 10 Samarinda kembali menuntut penjelasan dari Pemprov Kaltim dalam aksi, Senin (28/6/2021). (Yasmin/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Sejumlah orangtua siswa SMA 10 Samarinda kembali gelar aksi di depan Kantor Gubernur pada Senin (28/6/2021). Dengan tuntutan yang masih sama, yakni menolak untuk pindah dari Kampus A di Jalan H.A.M Rifaddin.

Orangtua siswa itu meminta penegasan dari Pemprov Kaltim terkait masalah tersebut. Salah satu perwakilan orangtua, Sukariyan mengungkapkan bahwa orangtua siswa dan masyarakat Loa Janan Ilir, Samarinda Seberang menuntut agar janji gubernur melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim untuk menurunkan atribut-atribut Yayasan Melati yang ada di Kampus A.

Kemudian, orangtua menginginkan agar Pemprov bisa menjamin keberadaan SMA 10 tetap berada di Kampus A apapun alasannya.

"Justru itu, hari ini kita menindaklanjuti sejak audiensi 16 Juni 2021 lalu yang notabenenya, gubernur tidak melaksanakan janji tersebut," ungkap Sukariyan.

Pihak orangtua siswa menolak jika hanya dipertemukan dengan pihak Disdikbud Kaltim. Namun menginginkan untuk bertemu langsung dengan Gubernur Kaltim, Isran Noor.

"Kami akan mempertahankan SMA 10 itu. Karena itu adalah aset kami, kebanggaan kami. Kami ingin tetap berada di situ. Kalau tetap dipindah, gubernur menginginkan adanya bentrok. Kalau hari ini tidak diturunkan, kami sendiri yang menurunkan," tegas Sukariyan.

Berdasarkan pantauan Kaltimtoday.co, pukul 12:39 Wita para perwakilan orangtua siswa masih menunggu kehadiran Wakil Gubernur, Hadi Mulyadi. Rencananya, orangtua siswa akan membicarakan perihal polemik ini bersama Hadi.

[YMD | TOS]



Berita Lainnya