Samarinda
Pembelajaran Tatap Muka di Samarinda, Disdik: Prokes Harus Benar-Benar Berjalan
Kaltimtoday.co, Samarinda - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda melalui Kabid Pembangunan SD dan SMD Barlin H Kesuma mengungkapkan, protokol kesehatan (prokes) harus benar-benar berjalan dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).
Terlebih prokes harus dijalankan secara ketat guna mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. Diketahui, sudah ada empat sekolah di Samarinda yang diizinkan PTM, di antaranya SMP Islamic Center, SMP Nabil Husein, SMPN 42 dan SDN 022 Berambai.
Jika kedapatan melanggar, maka Pemkot melalui Disdik bisa mencabut izin PTM tersebut sehingga sekolah akan kembali melaksanakan pembelajaran secara daring.
“Kami pantau beberapa saat, apakah tetap menerapkan protokol kesehatan yang benar atau tidak. Jika tidak maka bisa dicabut statusnya,” sebut Barlin, Rabu (24/3/2021).
Selama melakukan pemantauan, Barlin mengaku masih ada beberapa anak yang lupa menggunakan masker saat PTM. Namun secara keseluruhan, ia memaparkan jika pelaksanaan PTM di Sekolah Tangguh Covid-19 sudah berjalan sesuai aturan prokes.
Ke depan, pihak Disdik juga akan terus melakukan evaluasi disetiap sekolah yang melaksanakan PTM di Samarinda.
“Setelah kami mengevaluasi beberapa sekolah tersebut, dijelaskan tentang kesalahan atau kesilapan dalam penerapan prokes. Lalu dilihat ke depannya seperti apa? Semoga bisa lebih baik,” tandasnya.
[REF | RWT | ADV DISDIK SAMARINDA]
Related Posts
- Dishub Kaltim Tertibkan Truk ODOL di Palaran, Keselamatan Lalu Lintas Jadi Fokus Utama
- Lonjakan Pemudik Mulai Terlihat di Terminal Samarinda Seberang Jelang Nataru, Tarif Tiket Tetap Stabil
- Instalasi Insinerator Dikebut, DLH Samarinda Targetkan Beroperasi Akhir Desember 2025 Secara Bertahap
- Izin Perluasan RSUD AMS II Ditangguhkan, Wali Kota Samarinda Bongkar Cacat Prosedur Penerbitan SK DLH
- Operasi Lilin Dimulai 19 Desember, Polresta Samarinda Antisipasi Lonjakan Aktivitas Nataru









