Advertorial
Pemkot Balikpapan Maksimalkan Dana Bankeu Pemprov Kaltim untuk Pembangunan Infrastruktur
Kaltimtoday.co, Balikpapan - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan terus menunjukkan komitmennya dalam memanfaatkan bantuan keuangan (Bankeu) dari Pemprov Kaltim untuk mendorong pembangunan di sektor-sektor prioritas. Pada Rapat Pengendalian Operasional Kegiatan (Radalok) Bankeu Triwulan III 2024 yang dilaksanakan pada Jumat (25/10/24), berbagai progres dan pencapaian dipaparkan, bersama beberapa kendala yang masih dihadapi dalam realisasi proyek fisik dan keuangan.
Kota Balikpapan menerima alokasi anggaran sebesar Rp125,16 miliar dengan capaian fisik hingga 25 Oktober 2024 mencapai 92,27% dan realisasi keuangan mencapai 77,16%—sudah melampaui target triwulan sebesar 75%. Pemkot Balikpapan menargetkan peningkatan realisasi fisik hingga 100% dan keuangan hingga 95% pada triwulan akhir tahun ini.
Di bawah naungan Dinas Perhubungan, proyek Penerangan Jalan Umum (PJU) di Balikpapan telah berhasil memasang 73 unit PJU di sejumlah jalan utama, dengan capaian fisik mendekati 100%. Selain itu, pemasangan rambu perlengkapan jalan (paku jalan) yang direncanakan mencapai 12.048 unit masih berlangsung, dengan sekitar 8.600 unit yang sudah terpasang. Meskipun ada penundaan akibat kajian ulang, proyek ini diharapkan selesai tepat waktu pada akhir tahun.
Dalam hal infrastruktur, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) memimpin beberapa proyek strategis, termasuk pembangunan Saluran Primer Batakan Besar yang sedikit terhambat oleh kondisi pasang surut laut, dengan progres fisik mencapai 68,49%. Proyek lain, seperti peningkatan drainase perkotaan di 19 titik dan rekonstruksi jalan utama, telah mencapai kemajuan signifikan dan mendekati penyelesaian.
"Bantuan keuangan dari Pemprov Kaltim ini adalah wujud perhatian yang sangat berarti, dan kami sangat berterima kasih. Tantangan ke depan adalah memastikan infrastruktur memadai karena Balikpapan semakin ramai dan padat," kata Adi Wibowo, Kepala Bidang Pengendalian Pembiayaan dan Pelaporan Bapedalitbang Kota Balikpapan.
Selain infrastruktur, Pemkot Balikpapan juga memanfaatkan dana Bankeu untuk sektor pertanian. Dana ini dialokasikan untuk program penyuluhan pertanian, di mana para penyuluh mengikuti bimbingan teknis terkait budidaya tanaman karet dan produksi pakan ternak, dengan realisasi fisik mencapai 94,03%.
Memasuki triwulan akhir, Pemkot Balikpapan berkomitmen menyelesaikan seluruh proyek yang didanai Bankeu sesuai jadwal. Untuk proyek yang berpotensi mengalami kendala, Pemkot siap mengambil tanggung jawab penuh sesuai arahan Pemprov Kaltim.
Rapat evaluasi ini dihadiri oleh Erwin Dharmawan, Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Wilayah, Biro Administrasi Pembangunan Setdaprov Kaltim, bersama jajaran Pemprov Kaltim dan perwakilan pemerintah kabupaten/kota terkait, guna memastikan dana Bankeu teralokasi secara optimal demi kelanjutan pembangunan di Bumi Etam.
[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Awang Faroek Ishak Meninggal Dunia karena Diare Akut, Datang ke RSUD Balikpapan dalam Kondisi Sadar
- Panen Perdana Tambak 4 in 1 Dorong Ketahanan Pangan dan Program Makan Gratis
- Jalan Panjang Masyarakat Adat Kaltim Mencari Pengakuan: Mulai Penolakan hingga Ancaman Kekerasan
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Begini Jawaban Shin Tae-yong
- BRIDA Jaring Pelajar Potensial untuk Persiapkan Generasi Periset dan Peneliti di Wilayah Kaltim