Daerah
Penjelasan Dinkes Samarinda Soal Dugaan Keracunan Makanan Anggota KPPS Sambutan, Sebut Gejala Ringan-Sedang
Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Kesehatan (Dinkes) Samarinda melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), dr. Osa Rafshodia menyebut bahwa puluhan anggota KPPS wilayah Sambutan mengalami gejala keracunan tingkat ringan-sedang.
Ia menyebut, gejala yang ditimbulkan seperti pusing, mual, hingga diare merupakan gejala yang mirip dengan keracunan makanan. Namun, Osa menyampaikan perlu penelusuran lebih lanjut terkait hal tersebut.
"Kalau penanganan kita merujuk ke korbannya. Memang benar itu tanda-tanda gejala keracunan makanan, namun belum bisa mengarah pada diagnosa keracunan makanan," bebernya pada Rabu (31/1/2024)
Osa mengatakan, tim medis telah melakukan penanganan kepada sejumlah korban yang mengalami tanda-tanda tersebut.
"Banyak faktornya. Tingkatannya mulai dari sangat ringan, ringan, sedang, berat, dan sangat berat. Kalau kemarin itu masih tingkatan dehidrasi ringan-sedang," ucapnya.
Kemudian, Osa menjelaskan, dalam penelusuran keracunan makanan tersebut, tentu ada langkah-langkah dan prosedur khusus.
"Utamanya pasti mengambil sampling dari makanan itu. Karena keracunan ini tidak hanya dari makanan saja, bisa dari minumannya, tempat kehigienisan kotaknya, dan sebagainya," pungkasnya.
Meski begitu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan sebelum makan. Paling tidak, ini menjadi antisipasi ke depannya agar tidak terjadi kasus serupa.
"Cuci tangan sebelum makan, jangan lupa untuk bawa hand sanitizer. Alat makan harus bersih, kemudian sisa makanan juga dikumpulkan agar tidak tercecer sembarangan. Takutnya terkontaminasi dan lain sebagainya," tutupnya.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Tarif Pajak Kendaraan di Kaltim Terendah se-Indonesia, Bapenda Sebut Upaya Ringankan Beban Masyarakat
- Ayah dan Anak di Samarinda Diduga Aniaya Tetangga hingga Tewas
- Pakai Modus Kwitansi Fiktif, Polisi Samarinda Tangkap Pelaku Penggelapan Dana Perusahaan hingga Rp 126 Juta
- EducationUSA Hadir di UMKT, Permudah Akses Mahasiswa Kalimantan yang Ingin Kuliah di Amerika Serikat
- Prakiraan Cuaca Hari Ini: Hujan Diprediksi Mengguyur Sebagian Besar Wilayah Indonesia