Kaltimtoday.co - Apakah bunda-bunda yang masih khawatir soal kondisi janin di dalam perut saat melakukan ibadah puasa? Berikut adalah penjelasan dari dokter spesialis kandungan, yuk disimak. 

Pada prinsipnya agama tidak mengharuskan ibu hamil berpuasa. Namun, jika ada ibu hamil yang tetap ingin menjalankan puasa, itu juga diperbolehkan. 

Menurut dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, ada kondisi tertentu yang harus diperhatikan bagi ibu hamil saat berpuasa.

Ibu hamil harus berkonsultasi dengan dokter kandungan supaya kondisi kehamilan tidak terganggu.

Dilansir dari kanal YouTube Gue Sehat pada 10 Mei 2019, dr. Ardiansjah menyarankan ibu hamil untuk berpuasa di trimester kedua.

“Biasanya paling aman berpuasa itu di trimester kedua. Trimester pertama tidak disarankan ibu hamil berpuasa karena pada sebagian besar wanita hamil, asam lambungnya masih tinggi akibat hormon kehamilan,” terang dokter kandungan tersebut.

“Di trimester tiga, ibu hamil perlu asupan lebih banyak. Kalau dia (ibu hamil) berpuasa, itu lebih gampang capek,” lanjutnya.

Sementara untuk waktu makannya pun bisa diatur, kurang lebih tiga kali makan dalam sehari.

“Sahur dia makan, begitu buka dia makan, malam dia makan lagi. Jadi tetap ada makan, cuma digeser waktunya," ujarnya. 

[RWT | SR]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.