Pendidikan

PGRI Samarinda Utara Gelar Rapat Kerja Perdana, Bahas Program Kerja dan Kesejahteraan Guru  

Kaltim Today
25 September 2025 12:14
PGRI Samarinda Utara Gelar Rapat Kerja Perdana, Bahas Program Kerja dan Kesejahteraan Guru  
Pengurus PGRI Cabang Samarinda Utara masa bakti 2025–2030 saat menggelar rapat perdana bersama kepala sekolah SD dan SMP di wilayah setempat, Rabu (24/9/2025).

SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Samarinda Utara menggelar rapat kerja (raker) perdana untuk periode 2025–2030 di SMP Negeri 11 Samarinda, Rabu (24/9/2025). Agenda ini menjadi langkah awal merumuskan arah organisasi lima tahun ke depan, dengan fokus pada isu kompetensi dan kesejahteraan guru.

Rapat dipimpin Ketua terpilih, Mohammad Makmun Qomar, M.Pd., bersama empat pengurus harian dan 14 ketua bidang. Dalam sambutannya, Makmun menegaskan bahwa empat pilar utama akan menjadi fondasi gerak organisasi: kompetensi, kesejahteraan, kemitraan, dan soliditas internal.

“Kompetensi akan kami dorong melalui pelatihan rutin. Kesejahteraan kami perjuangkan lewat advokasi. Kemitraan akan kami bangun dengan pemerintah dan lembaga terkait. Sementara organisasi solid akan tercapai dengan komunikasi terbuka dan transparan,” kata Makmun.

Sekretaris PGRI, Suratin, S.Pd., yang memimpin jalannya raker, menyoroti berbagai permasalahan nyata yang dihadapi guru, khususnya tenaga honorer. Salah satu isu utama adalah ketidakpastian status guru honorer ketika sekolah menerima guru baru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Untuk itu, para pengurus berencana mengadakan audiensi dengan Dinas Pendidikan guna mencari solusi konkret.

Selain itu, muncul usulan agar keberadaan PGRI lebih terasa oleh anggotanya. “Banyak guru enggan membayar iuran karena merasa tidak tahu manfaatnya. Kita harus perkuat sosialisasi dan program nyata agar mereka bangga menjadi anggota PGRI,” ujar salah satu ketua bidang.

Rapat juga membahas rencana pembentukan unit usaha sebagai strategi kemandirian finansial organisasi. Unit ini diharapkan dapat membantu mendanai program kesejahteraan tanpa hanya bergantung pada iuran anggota. 

Inklusi Guru PAUD dan Persiapan PORSENIJAR

Pengurus turut membahas pentingnya melibatkan guru PAUD dan madrasah yang selama ini belum banyak terlibat dalam kegiatan PGRI.

“Guru PAUD adalah ujung tombak pendidikan anak usia dini. Mereka harus menjadi bagian aktif dari keluarga besar PGRI Samarinda Utara,” tegas Makmun.

Rapat ini juga dimanfaatkan untuk mempersiapkan partisipasi dalam ajang PORSENIJAR 2025 (Pekan Olahraga, Seni, dan Pembelajaran). Para pengurus sepakat memberikan dukungan penuh agar kontingen Samarinda Utara dapat meraih hasil maksimal.

Kepala SMP Negeri 11 Samarinda, La Kadimu, M.Pd., menyampaikan apresiasi atas dipilihnya sekolahnya sebagai tuan rumah kegiatan ini. Ia berharap hasil raker mampu memberi dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan di Samarinda Utara.

Dengan visi dan program kerja yang telah dirumuskan, PGRI Cabang Samarinda Utara menegaskan komitmennya untuk menjadi mitra strategis pemerintah serta wadah perjuangan para guru dalam meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme.

[TOS]



Berita Lainnya