Advertorial

Piala Gubernur Kaltim 2025 Jadi Ajang Seleksi Pegulat Muda Menuju Popnas

Kaltim Today
22 Agustus 2025 10:32
Piala Gubernur Kaltim 2025 Jadi Ajang Seleksi Pegulat Muda Menuju Popnas
Sesi timbang badan atlet gulat di GOR Bulu Tangkis, Kompleks Gelora Kadrie Oening, Sempaja, Samarinda. (Nindi/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Lebih dari 140 pegulat dari berbagai daerah di tanah air siap menunjukkan kemampuan terbaiknya di Kejuaraan Gulat Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2025. Turnamen bergengsi ini digelar pada 22-25 Agustus 2025 di GOR Bulu Tangkis, Kompleks Gelora Kadrie Oening, Sempaja, Samarinda.

Sebelum laga perdana berlangsung, panitia menggelar technical meeting sekaligus sesi timbang badan pada Kamis (21/8/2025). Ajang ini menjadi momentum penting, terutama bagi para pegulat muda yang tengah berproses menuju level kompetisi lebih tinggi.

Technical Delegate gulat Piala Gubernur Kaltim 2025, Rudiansyah sekaligus Staf Dispora Kaltim, menjelaskan bahwa kejuaraan kali ini mempertandingkan tiga kategori usia, yakni U-12, U-15, dan U-17.

“Di U-12, pesertanya adalah anak-anak usia 4 sampai 10 tahun. Mereka ini bibit-bibit muda yang kita siapkan sejak dini untuk mengenal teknik dasar gulat,” ujar Keke sapaan karib Rudiansyah.

Untuk kategori U-15, peserta merupakan kalangan remaja yang sedang dibina menuju jenjang senior. Menariknya, kategori ini juga terbuka bagi atlet luar daerah. “Ada juga peserta dari Kalimantan Selatan yang ikut serta di U-15. Permintaan mereka disetujui Dispora, jadi kami akomodir,” tambahnya.

Sementara itu, kategori U-17 memiliki bobot tersendiri karena dijadikan ajang seleksi atlet Kaltim menuju Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2025 di Jakarta. Keke menegaskan, meski gulat tidak dipertandingkan pada ajang pra-Popnas sebelumnya, cabang ini tetap masuk daftar resmi Popnas.

“Di Popnas nanti ada sepuluh nomor gaya bebas, enam untuk putra dan empat untuk putri. Target awalnya, Kaltim akan mengikuti semua nomor. Tetapi keputusan akhir mengenai jumlah atlet tetap ada di tangan Dispora,” jelas Keke yang juga pelatih tim PON Kaltim.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa Piala Gubernur Kaltim bukan hanya sebatas kompetisi, melainkan sarana pembinaan berjenjang. Mulai dari usia dini, remaja, hingga persiapan menghadapi ajang besar di level nasional.

“Intinya, Piala Gubernur ini kita jadikan wadah untuk memunculkan generasi baru pegulat Kaltim yang kelak bisa mengharumkan nama daerah, baik di Popnas, PON, hingga kancah internasional,” tutupnya.

[NKH | ADV DISPORA KALTIM]



Berita Lainnya