Advertorial
Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Pantau Persiapan Pemilu 2024 di Samarinda
Kaltimtoday.co, Samarinda - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, menyatakan rasa syukurnya atas kemajuan persiapan Pemilu 2024 yang hingga saat ini berjalan lancar di Samarinda. Akmal Malik menyampaikan ini setelah melakukan peninjauan langsung terhadap kesiapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda pada Selasa (21/11/2023), bersama beberapa Komisioner KPU Provinsi Kaltim dan disambut oleh Ketua KPU Kota Samarinda Firman Hidayat.
“Kami berdiskusi dan melihat bahwa persiapan pemilu tahun depan berjalan baik dan lancar. Ini merupakan kabar baik bagi demokrasi di Kaltim,” ucap Akmal Malik. Selama kunjungan, beliau juga mengecek sarana dan prasarana yang sudah tersedia serta potensi kendala yang mungkin muncul selama pemilu.
Salah satu tantangan yang disoroti Akmal Malik adalah potensi hujan lebat yang bisa menyebabkan banjir pada hari pencoblosan. “Kami telah meminta Badan Kesbangpol Kaltim untuk berkoordinasi dengan BPBD Kaltim dan BMKG untuk mengantisipasi kondisi cuaca dan potensi banjir,” ungkapnya, menambahkan bahwa rencana kontingensi sudah dipersiapkan, termasuk penyediaan perahu untuk membawa pemilih ke TPS.
Menurut Firman Hidayat, logistik pemilu yang telah diterima KPU Kota Samarinda meliputi bilik surat suara, tinta, segel plastik, dan segel stiker, yang semuanya telah disimpan di gudang. “Kami masih menunggu kedatangan surat suara, kotak suara, dan perlengkapan TPS lainnya,” jelasnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Badan Kesbangpol Kaltim, Sufian Agus, yang mendampingi Pj Gubernur selama kunjungan.
[ADV DISKOMINFO KALTIM]
Related Posts
- Perkuat Legalitas Aset, Pemkab Kukar Targetkan Sertifikasi Lahan 700 Masjid Mulai 2026
- Kapolresta Samarinda Tegaskan Transparansi Penanganan Kasus Penembakan, Penyidik Siap Hadir dalam Persidangan
- Dorong Pemerataan Pendidikan, DPRD Kaltim Fokus Awasi Anggaran PETA POLPEN
- Hujan Lebat Mengintai di Desember, Wagub Seno Aji Minta Masyarakat Kaltim Waspada
- Akses Darat Terputus, Pemerintah Kirim 4 Ton Bantuan Darurat ke Solok, Agam, dan Pasaman Barat via Udara








