Kaltim
Ratusan Warga Muslim di Samarinda Lakukan Sholat Gerhana Matahari
Kaltimtoday.co, Samarinda - Fenomena gerhana matahari hibrida yang terjadi di Indonesia membuat ratusan warga khususnya Kota Samarinda melakukan salat sunnah gerhana matahari di Masjid Islamic Center pada pukul 13.00 Wita, Kamis (20/4/2023).
Meski dari pantauan gerhana matahari hibrida tidak terlihat, namun di sebagian wilayah Indonesia tampak jelas terlihat yang terjadi pada pukul 10.51 sampai pukul 13.45 Wita.
Imam besar Habib Muhammad bin Muhdhor Al Athos yang menjadi khatib salat sunnah gerhana matahari mengatakan fenomena tersebut merupakan tanda dari kebesaran Allah SWT.
"Kita memaknai bahwasanya, fenomena tersebut menyatukan kita (umat islam) untuk berbondong-bondong ke mesjid melakukan salat sunnah, pertanda tidak adanya yang lebih hebat dari Allah SWT," ungkap Habib Muhammad.
Selain itu, menandakan bahwa gerhana matahari tersebut kehendak dari Allah SWT dan kita manusia tidak bisa melakukan hal tersebut.
"Ini menandakan bahwa kita manusia adalah makhluk yang lemah di mata Allah SWT, mahkluk yang seharusnya tunduk kepada Allah yang Maha Besar, kita harus tunduk dan patuh dengan segala perintahnya," jelasnya.
Fenomena tersebut, juga menandakan bahwa kita umat manusia harus mengevaluasi diri kepada Allah SWT maupun kepada sesama umat manusia agar tercipta kerukunan antar umat beragama.
"Sebagai umat yang lemah kita harus bersatu padu, bahu membahu untuk menciptakan Indonesia yang damai, terutama selalu beribadah menjalankan perintah Allah SWT," ucapnya.
[TOS]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Polresta Samarinda Tetapkan Ayah dan Anak Jadi Tersangka Pembunuhan, Satu Wakar Tewas
- BRIDA Jaring Pelajar Potensial untuk Persiapkan Generasi Periset dan Peneliti di Wilayah Kaltim
- Tarif Pajak Kendaraan di Kaltim Terendah se-Indonesia, Bapenda Sebut Upaya Ringankan Beban Masyarakat
- Tingkatkan Kualitas Riset, BRIDA Kaltim Gencar Kolaborasi dengan Perguruan Tinggi dan Perusahaan Luar Negeri
- Ayah dan Anak di Samarinda Diduga Aniaya Tetangga hingga Tewas