Bontang
Soal P3K, Wakil Ketua DPRD Bontang Minta Pemerintah Siapkan Anggaran, Prioritaskan Honorer Lama
Kaltimtoday.co, Bontang – Rencana Pemerintah Bontang membuka formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K/PPP) di Bontang mendapat apresiasi dari Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris. Namun politisi Partai Gerindra itu meminta agar, Pemkot Bontang melakukan pengangkatan P3K secara bertahap, disesuaikan dengan kondisi keuangan Bontang hingga tuntas seluruh honorer terakomodir P3K.
“Memang sejak dulu saat saya di Komisi I, mendorong pemerintah agar menyampaikan usulan formasi P3K di Bontang ke KemenPAN-RB, sehingga jangan menerima dulu CPNS dari luar Bontang, tapi ajukan dari tenaga honorer Bontang,” jelas Agus Haris, Kamis (14/11/2019).
Menurutnya, ketika pemerintah membuka CPNS, banyak pendaftar dan peserta yang lolos dari luar Bontang. Sehingga kesempatan bagi para honorer Bontang semakin sedikit. Sementara Pemkot dan DPRD Bontang komitmen untuk mengakomodir honorer Bontang.
“P3K, regulasinya sudah jelas, formasi dibuka untuk tenaga pendidikan, kesehatan, dan pengawas. Makanya, Pemkot Bontang harus meminta formasi yang lebih banyak jangan hanya 3 bidang itu saja,” ujarnya.
Bagaimana caranya pemerintah mencarikan solusi atau formasi bagi lulusan SMA dan para honorer yang sudah senior. Sehingga seluruh honorer bisa diakomodir. Mengingat pengangkatan P3K dianggarkan di daerah, maka pemerintah harus melakukan akselerasi.
“Inventarisir beban kerja honorer, dan sesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” terang dia.
Jika memang keuangan daerah belum mampu mengakomodir langsung secara keseluruhan, maka dilakukan beberapa tahap. Seperti tahap awal yang disampaikan pemerintah hanya untuk sebanyak 200 formasi.
“Tahun depan harus dipikirkan bagaimana cara menambah anggaran. Minimal ada proyeksi sesuai dengan masa jabatan wali kota,” imbuhnya.
Semisal, sisa masa jabatan pemerintah saat ini hanya setahun, maka formasi 200 P3K harus terisi. Sisanya, di pemerintahan baru status honorer seluruhnya sudah jelas sampai 4-5 tahun ke depan.
“Itu harus dipikirkan dari sekarang,” kata Agus.
Agus meminta, para honorer bisa mempersiapkan diri dan pemerintah siapkan perubahan status seluruh honorer di Bontang menjadi P3K.
[RIR | RWT | ADV]