Politik
Spekulasi Pertemuan Isran Noor dan Makmur HAPK, Gerindra Kaltim: Kader yang Dukung Calon Lain Bakal Diberikan Sanksi Tegas

SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Sekretaris Partai Gerindra Kalimantan Timur, Seno Aji, menegaskan ada sanksi bagi kader partai yang mendukung pasangan calon gubernur di luar garis resmi partai. Pernyataan ini muncul setelah beredarnya foto pertemuan antara Makmur HAPK, mantan Ketua DPRD Kaltim yang juga kader Gerindra, dengan calon gubernur Isran Noor.
Foto yang diambil di kediaman Makmur HAPK di Tanjung Redeb, Berau, memperlihatkan keduanya berjabat tangan pada Senin, 30 September 2024. Pertemuan ini memicu spekulasi mengenai arah dukungan politik Makmur HAPK, mengingat Partai Gerindra dan Golkar secara resmi mendukung pasangan calon Rudy Mas'ud dan Seno Aji dalam pemilihan gubernur Kaltim.
Seno Aji menegaskan, pertemuan tersebut tidak berarti perubahan dukungan politik. "Setiap anggota partai harus patuh pada keputusan pusat. Jika ada yang melanggar, partai siap memberikan sanksi, mulai dari administratif hingga pemecatan," katanya.
Seno Aji juga menyatakan telah mengonfirmasi langsung dengan Makmur HAPK, yang menjelaskan bahwa pertemuan tersebut hanya silaturahmi biasa. Sementara itu, hingga berita ini dipublikasikan, Makmur HAPK belum memberikan komentar resmi.
[TOS]
Related Posts
- KPK Undur Batas Akhir LHKPN 2024 hingga 11 April 2025 karena Libur Idulfitri
- Tiga “THR” dari Gubernur Kaltim untuk Masyarakat: Pemutihan Pajak, Tiket Wisata Gratis, dan Sewa Kios Nol Rupiah
- DPRD Berau Pede Program Gratispol Terealisasi Mulus
- Dinilai Janggal, PUPR Rincikan Proyek Rehabilitasi Gedung DPRD Kaltim Senilai Rp55 Miliar
- Dari Rumah Sakit ke Panggung Politik: dr. Aulia dan Jejak Dokter Jadi Kepala Daerah di Kaltim